PS; yang udah baca blog / tulisan aku.. Tolong minta follow account IG aku yah dyahdeedee09 & Twitter @dyahdeedee09 jadi biar makin semangat nulisnya. Kamsahamnida.

Minggu, 19 Juni 2016

Sinopsis Entertainers Episode 18 Part 1

Semua mulai memanggang daging, sosis dibalkon. Min Joo dengan sangat perhatian menyuapi Chan Hee. Suk Ho menatap Geu Rin dan Ha Nul duduk didepanya, lalu berdiri ingin memberikan daging untuk Geu Rin, tapi tangan Ha Nul lebih dulu memberikan daging. Akhirnya ia hanya memakan dagingnya sendiri.
Tuan Byun sibuk dengan melihat ponselnya lalu ingin menuangkan kembali alkohol Ginsengnya. Man Shik menahanya meminta agar minum sedikit demi sedikit. Tuan Byun pun kembali melihat ponselnya, wajahnya binggung karena Ji Nu sebagai pencarian teratas. Semua mulai mengeluarkan ponselnya. 

Suk Ho ikut melihat ponselnya melihat tulisan yang dibuat oleh Ji Nu.
Halo semuanya. Ini Jinu.... Aku melihat penampilan Choi Joon Ha saat dia membuat pengakuan, dan aku tidak bisa tidur selama berhari-hari. Aku mengerahkan keberanian untuk membuat pengakuan juga.
Sebelumnya Ji Nu menuliskan pernyataannya dengan komputer di kamarnya.
Aku bukan yang menulis "Don't Touch", yang kami rilis musim gugur lalu. Lagu itu ditulis oleh Jang Min Soo. Aku baru tahu setelah dirilis. Aku tidak mengatakan bahwa aku tidak bersalah. Aku seharusnya sudah memperbaikinya pada saat itu, tapi aku tidak punya keberanian. Aku yakin kalian kecewa.
Suk Ho membaca tulisan dari Ji Nu dengan wajah serius.
Aku benar-benar minta maaf kepada semua fansku karena sudah mengecewakan. Aku ingin mengembalikan lagu ini kepada pemiliknya yang sebenarnya dan meninggalkan segalanya dan pergi untuk belajar musik.
Semua menatap Suk Ho dengan tatapan sedih, Suk Ho akhirnya memilih meninggalkan tempat barbeque. Ji Nu sudah berjalan dibandara.
“Aku ingin memulai dan belajar musik. Jika waktu sudah berlalu dan kalian bisa memaafkanku, Kuharap aku akan bisa menemui kalian lagi di atas panggung. Dengan itu, aku menyampaikan permintaan maaf dan perpisahan dariku.

Ji Nu menerima telp dari Suk Ho di bandara, Suk Ho mengomel karena Sudah mengatakan kepada Ji Nu kalau itu sudah diurus, lalu bertanya apakah sekarang baik-baik saja. Ji Nu mengaku takut jadi melarikan diri. Suk Ho menjerit kaget. Ji Nu tertawa kalau ia hanya bercanda.
Aku ada di bandara, Kunjungi aku di Inggris setelah kau mendapatkan uang.” Kata Ji Nu
Kenapa kau tidak memberitahuku?” teriak Suk Ho kesal
Aku ingin belajar bahasa Inggris terlebih dahulu dan melihat ke beberapa sekolah.” Jelas Ji Nu, Suk Ho terlihat kebinggungan.
“Dasar Kau ini....Seharus kau menemuiku terlebih dahulu sebelum kau pergi.”teriak Suk Ho marah
Aku sengaja tidak memberitahumu, jangan sampai kau ingin menangis di bandara.” Ejek Ji Nu, Suk Ho berteriak mengumpat Ji Nu karena pergi dengan cara seperti ini lalu mencoba untuk menenangkan diri.
Hubungi aku jika kau butuh sesuatu... Aku akan langsung terbang ke sana. Dan hubungi aku setelah kau sampai di sana.” Kata Suk Ho sebagai seorang kakak.
Hyung.... Terima kasih.... Aku akan baik-baik saja, Kurasa aku akan sangat merindukanmu. Terima kasih banyak.” Ucap Ji Nu menahan tangisnya dibalik kacamata hitamnya.

Ji Nu hanya bisa diam berdiam di lorong keberangkatan, Suk Ho pun duduk menjauh dari Villa, menenangkan diri. Ji Nu akan masuk ke dalam pesawat, terdengar teriakan Kembalilah, Kim Jinu! .... Jinu! Kami mencintaimu! Semua fans sudah berdiri didepan pintua masuk dengan membawa poster dan juga fotonya sambil terus meneriakan Jinu! Kami mencintaimu! Kembalilah, Kim Jinu!
Akhirnya Ji Nu melepaskan kacamata tak percaya ternyata fansnya masih mendukungnya walaupun pernah membuat sebuah kesalahan, mengucapkan terimakasih dengan membungkuk lalu berjalan penuh pecaya diri. 


Geu Rin dan Ha Nul berjalan di area Villa terlihat masih sangat asri, Geu Rin senang melihat Pemandangannya sangat cantik. Ha Nul mengakui kalau ia sangat menyukainya, Geu Rin menatapnya dengan wajah binggung. Ha Nul mengaku sudah menyukai Geu Rin saat pertama kali datang kerumah.
“Keadaan saat itu sangat menyedihkan setelah Hyung meninggal, tapi ibu dan ayahku mulai tersenyum setelah kau datang.” Cerita Ha Nul
Ini yang ingin aku katakan.Aku bisa tersenyum lagi setelah aku pindah dari tempat bibiku ke tempatmu. Aku bersyukur.” Kata  Geu Rin, Ha Nul mengingat-ngingat saat itu Geu Rin baru kuliah ditahun kedua.
Ayahku memintamu untuk menjadi "Jo Geu Rin" bukan "Jung Geu Rin". Aku sangat senang tapi kau menolak. Jika kita menjadi saudara nyata, cinta pertamaku pasti sudah selesai.” Kata Ha Nul terlihat sudah mulai berbuka, Geu Rin ingin mengaku tapi Ha Nul lebih dulu menyela
“Aku mengerti bagaimana cinta pertamamu... sama menyenangkannya seperti cinta pertamaku, jadi aku akan menyerah.” Kata Ha Nul, Geu Rin terdiam menatap Ha Nul seperti tak enak hati.

Suk Ho... adalah pria yang hebat.” Ucap Ha Nul, Geu Rin pura-pura tak mengerti yang dikatakan Ha Nul.
Ha Nul menegaskan kalau sikap Geu Rin itu sudah ketahuan, Geu Rin pikir kalau Ha Nul adalah pria yang hebat, badannya tinggi, tampan dan baik. Ha Nul tahu kalau Geu Rin itu sedang menghibur. Geu Rin pikir nanti,saat aku menemui ibu, ayah dan Sung Hyun, maka ia ingin tetap menjadi putri yang baik dan ingin dipuji karena menjaga Ha Nul dengan baik. Ha Nul mengatakan kalau ia yang merawat Geu Rin.
Aku terlihat lebih seperti kakak.” Kata Ha Nul tak mau jadi adiknya.
Aku ada di sana bersamamu saat suaramu mulai berubah.” Balas Geu Rin, Ha Nul tak mau membahasnya lagi. Geu Rin pikir akan dalam masalah. Ha Nul bertanya apa lagi.
Aku akan menjadi begitu populer. Setelah aku mati, orang tuaku dan orang tuamu... akan memperebutkan aku ini anak siapa. Apa yang harus aku lakukan?” ucap Geu Rin percaya diri. Ha Nul hanya tertawa mengatakan kalau Geu Rin tak mungkin seperti itu. 

Kayle dan Jae Hoon bermain bulutangkis, Tuan Byun duduk bersama Man Shik dan Suk Ho berkomentar sangat bagus, dengan melihat kearah Min Joo sedang bermain bersama Chan Hee dan Yun Soo seperti sebuah keluarga. Suk Ho yang sedang minum bir terdiam melihat Geu Rin dan Ha Nul jalan bersama sambil tertawa bahagia, tatapan pun terlihat sedih kembali. 

Joon Suk menerima telp kalau namanya tidak pada daftar penerima untuk Asia Awards, mereka pun baru tahu jadi mereka tak bisa beruat apa-apa dan meminta maaf. Joon Suk pikir tak perlu dikhawatirkan masalah itu, karena menurutnya sudah terlalu tua untuk menangisi sebuah penghargaan.
Malam harinya
Joon Suk bertemu dengan Tuan Choi direstoran. Tuan Choi tahu Joon Suk sudah menerima pendapat dari penyanyi dan aktor KTOP,  bahwa KTOP sudah menerima perintah untuk tutup, tapi para artis ingin tetap tinggal setelah agensi mendapat CEO baru, menurutnya keadaan ini melegakan.
Aku sedang mempertimbangkannya sebagai sebuah awal baru.”kata Joon Suk

Jika ditutup, saham milikmu bisa jadi sesuatu, tapi itu akan menjadi kerugian besar bagi pemegang saham umum.” Ucap Tuan Choi, Joon Suk bertanya apa yang diingikan.
Biarkan Wild Company mengambil alih KTOP, Daripada menutupnya, lebih baik kau menjualnya dan menjual saham milikmu jadi kau bisa membuka toko kecil dan memberi makan keluargamu. KTOP... sudah tidak bisa diharapkan lagi sekarang. Aku yakin Wild Company adalah... satu-satunya yang menawarkan untuk membelinya.” Jelas Tuan Choi memberikan tawaran, Joon Suk tak banyak komentar memilih untuk meminum sojunya.
Joon Suk kembali keruanganya, memegang papan namanya bertuliskan  (CEO Lee Joon Suk) merabanya perlahan tapi setelah itu menelungkupkan. Ia berjalan keluar dari gedung meninggalkan Ktop yang selama ini sudah dibangunnya dari kecil. 

Suk Ho berbicara di telp kalau meamng mereka berlari lebih baik kalau keempatnya itu lari, menurutnya Itu sempurna dalam acara "Running Man". Dan bisa menegosiasikan jumlahnya, tapi akhirnya memutuskan untuk meminta Kayle yang ikut Running Man karena anggota bannya itu yang terbaik dalam variety show sekarang ini dan berjanji akan bertemu PD Running Man di stasiun TV.
Di tanganya sudah menemukan permen caramel kesuakanya, dengan senyuman bahagia menatapnya.

Ketika keluar dari Minimarket hujan turun sangat deras, Suk Ho membuka payung hijau kesayanganya lalu melihat anak kecil yang terlihat berteduh didepan minimarket menatapnya. Ia bertanya apakah anak itu tak punya payung, si wanita mengeleng kalau ia tak punya payung.
Di mana ibumu?” tanya Suk Ho, Si anak mengatakan ibunya sedang bekerja.
Hujan belum akan berhenti untuk sementara waktu.” Ucap Suk Ho melihatnya, Si anak terlihat berharap ke arah payung yang dipegang Suk Ho. Suk Ho menatap payungnya dengan kebinggungan ingin memberikan atau tidak. 


(1 tahun kemudian)
Suk Ho turun dari mobil tanpa membawa payung membiarkan tubuhnya basah, hujan yang deras. Seorang pria menghampirinya seperti seorang sekertarisnya, berpikir seharusnya Suk Ho untuk menelpnya  karena akan membawa payung. Suk Ho tak peduli bertanya apakah mereka sudah melakukanya, Pria itu mengatakan belum, keduanya berjalan dilorong bersama.
Setelah mereka selesai, kirim Ha Neul bersama tuan Kim, dan aku akan membawa Kyle ke variety show.” Ucap Suk Ho terus berjalan
Bagaimana dengan Jae Hoon dan Yun Soo?” tanya Sekertarisnya
Aku sudah mengatakan kepadamu untuk menyewa road manager. Kenapa lama sekali?” kata Suk Ho
“Nona Yeo masih mewawancarai...” kata Sek, Suk Ho meminta agar memberitahu Min Jo untuk langsung saja. Pria itu mengerti. 

Acara musik menampilkan gambar Entertainer Band dan juga saingan dilayar, Pembawa acara bertanya-tanya Siapa yang akan menjadi pemenang minggu ini, MC Pria bertanya Apa Entertainer Band akan menang empat minggu berturut-turut Atau Now Boys yang akan menjadi pemenangnya. Ha Nul dkk sudah berdiri di atas panggung, Suk Ho dan Sek terlihat ada dibawah panggung melihatnya.
Di tempat pertama minggu ini adalah...... Selamat, Entertainer Band.” Ucap Pembawa acara
Ha Nul dkk terlihat bahagia memenangkan kembali untuk kelima kalinya, Suk Ho bisa ikut bahagia walaupun dari wajahnya terlihat khawatir.  Ha Nul mulai melakukan pidato mereka bisa sampai sejauh ini berkat Fans dan mengucapkan terimakasih.
Penampilan Ha Nul dkk terlihat sangat sempurna dengan beberapa kali melompat ke udara, tak hanya itu diluar acara mereka selalu dikejar-kejar oleh  Fans saat berjalan ditaman. Suk Ho yang menonton d bawah panggung ikut bernyanyi lagu baru anak didiknya. Fans juga terlihat sangat bahagia ikut menyanyi bersama Entertainer Band. 

Tuan Byun dan Min Joo saling menatap seperti terjadi perang dingin di kantor Mango. Min Joo mengatakan tak menyukainya, Tuan Byun juga menegaska tak menyukainya. Min Joo menghela nafas, memberitahu bukan hanya dia satu-satunya yang tidak menyukainya tapi Semua penyanyi juga membencinya.
Orang-orang mengatakan melihat "Bangeurae" di album membingungkan dari mana asalnya.” Kata Min Joo dengan nada tinggi
Bagaimana dengan Mango? Memangnya kita toko buah atau apa?” teriak Tuan Byun tak mau kalah. Min Joo melirik sinis, Tuan Byun akhirnya tak mau membahasnya lagi.
Aku akan menyerah untuk nama agensi, Aku setuju untuk menggunakan "Mango Music". Mari kita bahas yang berikutnya.” Kata Tuan Byun dengan wajah serius, Min Joo bertanya apa yang berikutnya.
Kita harus memilih seorang CEO.” Kata Tuan Byun, Min Jo pikir mereka sudah memilih satu yaitu Yeo Min Joo.
Kau bertindak seperti pencuri., Kita juga memiliki satu di sini... Byun Gil Joo.” Ucap Tuan Byun
Tuan Byun....Kau tahu,  aku membuat album kedua Entertainer Band... dan album ketiga Park Sung Ho, kan?” kata Min Joo, Tuan Byun menegaskan kalau tahu
Tapi kau juga tahu, perusahaan harus mempertimbangkan...tingkat kontribusi yang menentukan. Apa kau tidak ingat ICU dari Entertainer Band? Jika Bangeurae Distribution tidak membagikannya sebagai musik Kristen, hal itu tidak akan pernah diketahui.” Kata Tuan Byun penuh semangat
Jadi kau ingin menjalankan... Mango Music sebagai CEO?” ucap Min Joo, Tuan Byun sadar dirinya juga akan membuatnya  sebagai pencuri.
Yeo Min Joo... dan Byun Gil Joo. Wow, kalau dipikir-pikir, kami berdua memiliki "Joo" dalam nama kami. Sempurna untuk menjadi co-CEO.” Kata Tuan Byun
Min Joo menyarankan untuk jabatan direktur, Tuan Byun mencoba memanggil Min Joo dengan panggilan Direktur Yeo. Akhirnya Min Joo menyerah mengunakan sebuatan Co-CEO, menurutnya Tuan Byun memerlukan kartu bisnis yang mengatakan "CEO" agar bisa menikah. Tuan Byun pikir baru menyadarinya menyuruh mereka segera mencetaknya karena ada kencan buta minggu depan. Min Joo hanya bisa tertawa dipaksa.
Tuan Byun pikir mereka harus mempekerjakan lebih banyak karyawan, karena berdua saja tidak cukup, karena mereka akan membentuk kelompok gadis. Min Joo mengatakan sudah memilih seseorang yang sangat berpengalaman dalam bidangnya, Tuan Byun kembali mengomel Min Joo  memilihnya sendiri karena harus menilai kecantikannya dengan Pesona Asia.

Tiba-tiba datang seorang pria masuk ke dalam kantor Manggo, Min Joo menyapanya karena itu orang yang di ajaknya. Si pria melihat  kantornya nyaman dan Tidak buruk. Min Joo bertanya apakah pria itu sudah menjual restoran ayamnya.
Kau terus memohon kepadaku bahwa kau membutuhkanku, jadi aku tidak punya pilihan selain menjualnya.” Kata si pria, Min Joo mengucapkan Terima kasih telah menerima tawaran darinya.
Jika kau akan mempekerjakan seseorang, bukankah kau bisa...” keluh Tuan Byun, Pria itu melihat Tuan Byun itu sebagian pegawai bagian pemeliharaan.
Dia adalah CEO dari Mango Music, Tuan Byun.” Kata Min Joo membenarkan.
“Jadi Ada dua CEO? Kenapa agensi yang kecil membutuhkan dua CEO?” bisik si pria pada Min Joo heran
Tuan Byun tiba-tiba mengebrak meja mengatakan  menentang mempekerjakan pria itu. Si pria membela diri kalau Tuan Byun  memiliki penampilan yang murahan sebagai seorang CEO, dengan melihat selera fashion, tapi menurutnya Tuan Byun itu memiliki penampilan seperti Kim Kwang Seok dan menyukainya. Min Joo hanya bisa tersenyum, Si pria pun mencoba merayu Tuan Byun dengan mengajaknya minum bersama. 

Seorang wanita memperkenalakan Ha Nul pada seorang pria yaitu penulis skenarionya. Si Penulis pun menyapa Ha Nul mengaku sebagai pengemarnya, Ha Nul mengucapkan terimakasih. Ha Nul juga sudah melihat semua drama yang tulisnya, dan semuanya sangat menyenangkan. Penulis pun mengucapkan terimakasih.
Kau memiliki penampilan yang baik, jadi kau sempurna untuk peran itu.” Kata Si wanita, Ha Nul mengucapkan Terima kasih.
Apa kau membaca sudah membaca naskahnya? Ini adalah karakter yang memiliki cinta yang tak terbalas. Bagaimana menurutmu?” kata si penulis
Aku pasti bisa memerankan seseorang dengan cinta yang tak terbalas.” Ucap Ha Nul dengan senyumanya 


Disebuah club
Man Shik dan Kayle terlihat asik menari dikelilingi oleh wanita, Suk Ho dan Assitennya datang  ke dalam club melihat kesana kemari. Suk Ho terlihat kesal karena sudah mengatakan kepada asistennya untuk mengirimnya ke asrama setelah pertunjukan.
Assitennya mengatakan sudah melakukannya dan memastikan bahwa Kayle pergi tidur setelah mandi, tapi... Suk Ho mengatakan keduanya akan mati setelah menangkapnya, dan mulai berpencar mencarinya.  Baru saja masuk lantai dansa, Suk Ho sudah melihat Man Shik dan Kayle menari-nari dengan wajah bahagia.
Akhirnya keduanya masuk ruangan, Man Shik mengaku lebih suka di Club daripada di rumah. Kayle membahas gerakan Tari Man Shik yang lucu, Man Shik ikut tertawa lalu menyadari Kayle itu bukan pelanggan di club ini. Kayle mengaku sudah pindah karena Musiknya lebih baik di clubnya sekarang.  Man Shik merasa Kayle hanya tukang pesta tapi maniak klub dan mulai bersulang.

Terdengar suara untuk meletakannya sekarang, Kayle berpikir pasti sudah terlalu dekat dengan pengeras suaranya jadi mendengar hal-hal aneh. Man Shik pikir juga seperti itu dan ingin pergi ke toilet lebih dulu, Tapi didepanya sudah ada Suk Ho serta Assitenya. Suk Ho menduga Man Shik yang membawanya ke club. Man Sik menyangkal karena club ini adalah tempatku yang biasanya,dan bertemu dengan Kayle di sini, lalu ingin ke kamar mandi lalu pulang.
Tuan Shin, gadis-gadis disini sangat cantik. Apa kita harus pergi keluar?” kata Kayle mengajak pergi, Suk Ho kembali mendoroonga.
Kata-kata itu tidak akan berpengaruh padamu, bukankah begitu? Aku akan membunuhmu hari ini.” kata Suk Ho lalu menyuruh Assitennya untuk menutup pintu dan membuka jaketnya. Kayle panik menjerit kenapa harus menutup pintu. 

Direstoran ibunya, semangkuk sup iga diberikan pada keduanya karena bekerja begitu keras sampai sangat larut. Kayle mengucapkan Terima kasih sudah memperhatikan.
Aku bisa membuka sebuah klub dengan semua uang yang kau habiskan di semua klub itu. Apa kau tidak lelah?” ucap Suk Ho menahan amarahnya.
Tentu saja. Kau terlalu banyak memukulku.” Kata Kayle memperlihatkan punggungnya.
Lalu, kenapa kau... pergi clubbing setiap hari?” ucap Suk Ho geram dengan menjitak kepala Kayle
Kayle juga tak tahu tapi menurutnya mungkin karena kesepian. Suk Ho menyuruh Kayle mencari hobi atau bermain olahraga. Kayle menegaskan kalau menari adalah olahraga. Suk Ho mengejek seharusnya Kayla sudah menjadi idol grup Kalau sangat suka menari. Kayle mengatakan kalau Sudah terlambat dan berjanji untuk menahan diri. Suk Ho memperingatkan bukan menahan diri tapi Berhenti pergi ke klub.
Apa kau ingin mengunjungi orang tuamu di Amerika? Haruskah aku mengosongkan jadwalmu?” kata Suk Ho, Ha Nul mengatakan Mereka akan datang bulan depan.
Sebaiknya kau tidak pergi ke klub lagi. Aku akan datang untuk menemukanmu.” Tegas Suk Ho memberikan peringatan. Kayle hanya tersenyum dengan memakan supnya sangat enak, Suk Ho ingin memukulnya tapi tersenyum dengan tingkah anak didiknya yang nyeleneh. 

(Ruang kuliah)
Geu Rin baru saja menyelesaikan mata kuliahnya, teman didepanya akan pergi bersama ke kantin makan siang, Geu Rin hanya bisa menatapnya karena tak ada yang mengajaknya pergi bersama. Tiba-tiba dilorong ada yang merangkul tanganya untuk pergi bersama, Geu Rin dengan penuh semangat menyetujuinya, Si wanita terlihat salah orang karena berpikir temanya, setelah meminta maaf lalu pergi.
Astaga.... Mereka tidak mau bergaul denganku karena aku menjadi seorang mahasiswa lagi.” Keluh Geu Rin tapi ia memberikan semangat untuk dirinya.
Ia pergi ke perpustkaan melihat sebuah buku "Daddy-Long-Legs", pertama-tama membacanya di depan rak tapi karena asiknya Geu Rin membacanya sambil duduk dan terus membaca tanpa henti. 

Suk Ho bertemu kembali dengan asistentnya bertanya tentang akomodasinya. Assitenya menjelaskan  Agensi Cina akan mengurusnya... dan memberitahu mereka besok. Suk Ho menanyakan  dengan tiket pesawatnya, Assitennya memberitahu sudah mengurus semuanya dan akan mencetak e-tiket lalu melaporkannya nanti.
Berapa kali kau pergi ke Shanghai dengan Lucy Girls?” tanya Suk Ho, Assitenya menjawab Sekitar 3 atau 4 kali.
Lakukan pekerjaanmu dengan baik setelah kau sampai di sana. Sangat penting untuk menjaga akomodasi mereka tetap rahasia.” Pesan Suk Ho, Assitennya pun mengerti. Suk Ho pun menyuruhnya pulang dan bertemu besok. Assitenya bertanya apakah Suk Ho tak pulang.
Aku akan pulang... setelah selesai membaca naskah drama Ha Nul.” Kata Suk Ho, Assitennya pun pamit pergi. 
Suk Ho membuat minuman lebih dulu dan membaca naskah drama yang ditawarkan pada Ha Nul dengan judul "His Romance". Terdengar suara langkah kaki masuk ke dalam ruangan, Suk Ho berkomentar dia  bersemangat tentang sesuatu. Geu Rin pun masuk keruangan Suk Ho dengan wajah bahagia.

Kenapa kau terus datang ke sini? Kau ingin menyelesaikan studimu dan Kau berhenti dengan percaya diri dan kembali ke sekolah. Kau harusnya belajar dengan keras dan tidak datang kemari.” Kata Suk Ho dengan nada menyindir
Meskipun begitu kau pasti senang melihatku.” Ucap Geu Rin percaya diri
Tidak mungkin.... Kau datang ke sini lalu mengeluh tentang kau yang menjadi seorang mahasiswa lagi, lebih baik Pulanglah.” Kata Suk Ho kesal
Hari ini, Aku membuat penemuan yang menakjubkan. Kupikir aku harus memberitahumu.” Kata Geu Rin, Suk Ho menolak karena  tidak tertarik dengan kedokteran hewan jadi untuk apa tahu.
Ini bukan tentang kedokteran hewan.” Kata Geu Rin memberikan buku yang berjudul "Daddy-Long-Legs"
Suk Ho melihat judulnya dan menumpuk dibawah mengatakan  tidak tertarik dalam bidang humaniora karena sibuk membaca naskah Ha Nul jadi menyuruh Geu Rin pulang saja. Geu Rin meminta Suk Ho membaca halaman terakhir karena itu adalah bagian yang paling penting. Suk Ho menyuruhnya untuk segera pergi.

Geu Rin sempat cemberut, lalu bertanya apakah Suk Ho sudah makan. Suk Ho mengatakan sudah makan banyak. Geu Rin sedih karena dengan begitu harus pulang dan makan sereal dan Kalau masih lapar, akan makan mie instant, lalu apabila masih lapar juga, aku akan makan semangkuk nasi instant. Suk Ho menyuruh Geu Rin pulang saja dan makan dengan tenang.
Kenapa aku harus tahu apa yang kau makan untuk makan malam?” kata Suk Ho tak peduli
“Yah.... Kau tidak perlu tahu. Aku merasa kesepian dan Aku akan pergi sekarang.” Ucap Geu Rin wajah sedih akan pergi.
Apa kau sudah mencari apartemen?” tanya Suk Ho sebelum pergi, Geu Rin mengatakan belum karena terlalu sibuk
Anak-anak sudah pindah ke tempat baru. Kau harus memberitahu manajer jika kau tinggal dengan mereka atau tidak. Jadi dia bisa mencari tempat baru.” Kata Suk Ho, Geu Rin memutuskan akan pindah dan kembali bertanya apakah Suk Ho sudah makan malam.
Suk Ho mengatakan kalau ia sudah makan sampai perutnya terasa sakit. Geu Rin mengingatkan agar Suk Ho membaca halaman terakhir, lalu pamit pergi. Suk Ho melihat buku yang diberikan Geu Rin berjudul "Daddy-Long-Legs" dan beralih ke bagian akhir buku, ada yang diberi stabilo (Mereka berdua akhirnya saling memiliki.) tertulis pesan dari Geu Rin Pada akhirnya, mereke berdua menikah dan hidup bahagia selamanya. Aku hanya mengatakan.Suk Ho menatap sampul buku lalu menaruh dalam laci dan kembali sibuk membaca naskah. 


Ponselnya berdering telp dari Yun Soo, Ayah dan ibunya memberikan Chan Hee yang sudah tertidur pada Suk Ho. Tuan Shim menceritakan Chan Hee sudah menunggu ayahnya untuk waktu yang lama sebelum akhirnya tertidur. Suk Ho menjelaskan kalau jadwal syutingnya sangat lama.
Sangat menyenangkan bahwa ayahnya sekarang terkenal, tapi kurasa Chan Hee merasa bosan. Anak-anak seusianya ingin bersama orang tua mereka sepanjang waktu. Tapi tetap saja, dia tidak pernah mengeluh. Dia sangat baik.”cerita Ibu Suk Ho
Itu karena ayah Chan Hee juga baik. Setelah anak-anak pindah, aku akan menyewa babysitter. Sampai saat itu, tolong jaga dia, ibu.” Kata Suk Ho meminta tolong. Ibunya pikir masih bisa merawatnya.
Ini terlalu jauh, Sulit menjemputnya setelah sekolah.” Kata Suk Ho akan pamit pergi
Menikahlah dan jadikan kami kakek-nenek.” Ucap Tuan Shin penuh harapan. Suk Ho mengerti dengan senyuman bahagia lalu meninggalkan rumah orang tuanya. Sesampai dimobil Suk Ho memasakan sabuk pengan pada  Chan Hee yang duduk dibelakang, menatap wajah anak Yun Soo sangat dalam. 


Geu Rin membawakan minuman untuk semua anggota entertainer band. Beberapa wanita menghampiri Ha Nul dkk ingin meminta foto dan ttd, Geu Rin langsung berdiri berusaha menghalanginya dengan meminta maaf. Ha Nul berkomentar Geu Rin itu rindu menjadi Manager mereka karena secara otomatis bersikap seperti manajer.
Jika kau ingin mengatakan sesuatu, kau bisa mengatakannya di rumah. Kenapa kita harus...” kelu Kayle yang duduk dengan kacamata hitamnya.
Karena kau yang membeli minuman, pasti ada sesuatu.” Kata Jae Hoon, Yun Soo mengatakan kalau ia yang sebelumnya ingin membayarnya.
Aku tidak bisa membiarkanmu, karena Aku yang akan membelinya, jadi nikmati minumanmu.” Ucap Geu Rin
Kayle pun mencoba minuman yang dimiliki Jae Hoon langsung mengambilnya, Jae Hoon memukulnya mengajak mereka untuk tukar minuman, karena sudah menempelkan mulut di sedotan. Kayle mengambil minuman ternyata minuman lebih enak. Semuanya hanya bisa tertawa melihat tingkah keduanya.
Beritahu kami apa yang ingin kau katakan.” Kata Ha Nul
Aku ingin meminta bantuanmu. Tolong, datanglah ke sekolahku. Aku adalah manajermu sebelumnya. Jadi aku mohon datanglah satu kali saja. Aku rasa tidak meminta terlalu banyak. kata Geu Rin, Yun Soo pikir ada terjadi masalah, Jae Hoon merasa ini seperti sebuah pertunjukan. Kayle bertanya apakah ada wanita cantik dikampusnya.


Aku belum melihat satu pun yang lebih cantik dari aku.” Kata Geu Rin percaya diri
Lalu, kenapa kita harus pergi ke sana?” teriak Kayle kembali protes, Ha Nul bertanya apakah Geu Rin sudah berbicara dengan manajer.
Astaga, kalian sudah banyak berubah. Kayle, kau tidak boleh melakukan ini kepadaku. Apa kau tidak ingat... bagaimana aku datang untukmu saat kau menangis di kantor polisi?” kata Geu Rin membuka kartu
Kayle menyangkal tidak menangis. Geu Rin pun membenarkan, dengan wajah melas meminta mereka datang sekali saja karena Tidak ada yang bergaul denganya, disebabkan ia kembali menjadi mahasiswa selalu masuk kelas dan makan sendirian. Jae Hoon mengatakan Ada banyak siswa yang sendirian dikampusnya.
Jika Entertainer Band muncul, hidupku akan menjadi jauh lebih mudah. Aku akan mentraktirmu untuk makan. Ayolah.” Kata Geu Rin merengek.
“Tuan Shin ingin kalian ke kantor, sekarang. Ayo cepat kita pergi.” Ucap Manager Entertainer masuk cafe, semua pun langsung meningalkan cafe. Geu Rin hanya bisa berteriak kesal karena seharus memberikan jawaban sebelum pergi, lalu memilih memakan esnya sambil mengomel Suk Ho datang di waktunya sangat tidak tepat dan mereka benar-benar tidak cocok. 
bersambung ke part 2

FACEBOOK : Dyah Deedee  TWITTER @dyahdeedee09 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar