PS; yang udah baca blog / tulisan aku.. Tolong minta follow account IG aku yah dyahdeedee09 & Twitter @dyahdeedee09 jadi biar makin semangat nulisnya. Kamsahamnida.

Senin, 02 Mei 2016

Sinopsis Ms Temper and Nam Jung Gi Episode 14 Part 1

Direktur Kim sedang berbicara di telp sedikit kaget mengetahui Ok Da Jung menyerahkan surat pengunduran dirinya. Manager Yang memberitahu bukan hanya itu saja berita paling heboh adalah Lee Ji Sang adalah mantan suami ketiga Ok Da Jung.
Apa kau sudah mengetahui hal itu?” tanya Manager Yang penasaran,  Direktur Kim seperti baru tahu dan ingin tahu yang lebih tepatnya.
“Aku tidak terlalu mengerti rinciannya, tapi aku yakin mereka bercerai tidak dengan baik-baik.” Kata Manager Yang dengan senyuman licik
Jadi kalau begitu ini semacam rencana balas dendam, begitukah?” komentar Direktur Kim, Manager Yang pikir memang seperti itu.
Kalau begitu harusnya aku lebih kuat dalam mendesak CEO Lee!” ucap Direktur Kim mengatur rencana buruknya. 

Manager Yang melihat ke ruangan Da Jung yang sedang membereskan barang-barangnya, di luar semua anak buahnya terlihat sedih melihat Da Jung yang akan meninggalkan kantor. Mi Ri masih tak percata Da Jung akan benar-benar pergi. Hyun Woo pikir keputusan Da Jung sudah bulat.
Young Mi mengumpat kesal sendiri karena keadaan sekarang membuatnya mengila. Jung Gi akan masuk ruangan tapi Ji Sang lebih dulu dan dan langsung masuk ke dalam ruangan. 

Ji Sang masuk ke dalam ruangan berpikir kalau Da Jung menyerah begitu saja dengan keluar dari kantor dan sudah berhenti dari permainannya. Da Jung balik bertanya siapa yang mengatakan hal itu karena ia tidak pernah mengatakan kalau sudah selesai bermain.
Bukankah pemain didiskualifikasi kalau dia keluar atas kemauannya sendiri?” ucap Ji Sang menyindir
“Jadi Kau pikir begitu? Ya sudah lah, mau bagaimana lagi.” Kata Da Jung tak peduli lalu keluar ruangan. 

Jung Gi langsung menghampirinya dan Ji Sang melihat dari depan pintu. Jung Gi berkata kalau sekarang yang harus dilakukan hanyalah  menyelesaikan kesalahpahaman dan Da Jung tak perlu pergi dari kantor.
Meskipun itu hanyalah kesalapahaman, tapi itu terjadi karena kekuranganku. Aku tidak bisa tetap disini sebagai Ketua saat beliau berpikir aku akan melengserkan jabatannya.” Tegas Da Jung
Biarpun begitu, bagaimana jadinya kami kalau kaupergi seperti ini?” kata Jung Gi, Da Jung melihat semua pegawainya lalu menatap ke arah Young Mi, Young Mi hanya memberikan anggukan kepala seperti bisa mengerti Da Jung pergi.
Da Jung berjalan meninggalkan kantor, Jung Gi menatap Ji Sang yang sedari tadi menatapnya dari ruangan Da Jung, terlihat ada tatapan cemburu dari Ji Sang. 

Jung Gi akhirnya masuk ke ruangan Direktur Jo, dengan nada tinggi berusaha menyadarkan atasanya untuk memahami setelah melihat Da Jung yang keluar dari kantor begitu saja. Direktur Jo hanya diam saja seperti orang linglung.
Meskipun pernah menikah, mereka berdua sudah seperti orang asing sekarang!” jerit Jung Gi yakin
Dia hanya sedang bersandiwara. Semuanya sudah ada dalam rencana mereka.” Kata Direktur Jo tak percaya
“Kau sudah dengar tentang CEO yang bunuh diri itu, kan? Aku tidak bisa melihatmu dihancurkan seperti itu! Aku ingin melindungimu dan juga Lovely! Tolong kembalikanlah uang investasi itu dan putuskan ikatan dengan Lee Ji Sang sekarang juga!” tegas Jung Gi sudah pindah ke sisi kanan Direktur Jo.
Aku sudah menerima terlalu banyak uang untuk melakukannya sekarang.”ucap Direktur Jo pasrah memegang lehernya.
“Direktur!! Ini masih belum terlambat! Kau masih memiliki waktu! Apakah kau sudah lupa mengenai arti perusahaan ini bagi kita semua? Dong Gyu Hyung! Sadarlah!” jerit Jung Gi akhirnya menampar wajah Direktu Jo.
Ya, benar! Aku sudah mencurahkan terlalu banyak keringat dan airmata ke dalam perusahaan ini! Aku tidak boleh menyerah terhadap Lovely.”ucap Direktur Jo akhirnya sadar
Itu benar!!! Kau sudah memanjat ke tempat ini mulai dari batu paling bawah!” kata Jung Gi menyakinkan
Ya! Aku ini Jo Dong Gyu! Aku tidak akan jatuh semudah itu! Bagaimanapun caranya aku akan mendapatkan uang dan menendang Lee Ji Sang keluar dari sini!” tegas Direktur Jo makin yakin lalu saling berpegangan tangan menatap sinis keluar ruangan siap untuk melawan. 


Dari depan ruangan, Manager Dang melihat sinis ke dalam ruangan Direktur Jo dan Jung Gi seperti berusaha untuk melawan Ji sang. Young Mi berdiri dibelakang melirik sinis kearah Managar Dang.
Flash Back
Da Jung tahu Sekarang semuanya sudah dimulai yaitu Lee Ji Sang sedang mencoba mencerai-beraikan Lovely. Young Mi heran Da Jung yang mengetahui itu tapi malah pergi meninggalkan Lovely begitu saja.
Kalau aku tetap disini dia akan mencoba menggoyahkan penilaian orang-orang dengan membuatku terlihat buruk. Jadi Akan lebih mudah mengetahui niatannya setelah aku pergi dari sini.” Ucap Da Jung yang memberitahukan rencana kepergiaannya.
Young Mi melirik sinis pada Manager Dang yang pergi menuruni tangga. 

Papan nama [Ketua Ok Da Jung] ditutup oleh Manager Yang  sambil bersiul dan melihat sekeliling ruangan, akhirnya mencoba duduk dikursi Da Jug yang sangat nyaman.  Mi Ri, Hyun Woo melihat dari luar, Jung Gi akhirnya datang melihat juga. Mi Ri heran sebenarnyaa apa yang sedang dilakukan Manager Yang.
Hei, apa yang sedang kau lakukan?!!” jerit Young Mi melihat Manager Yang duduk dikursi Da Jung, Jung Gi menahanya agar Young Mi tak menyerang.
Bukankah ini pantas untukku?” kata Manager Yang sombong, Young Mi mulai mengumpat marah, Jung Gi berusaha menahanya.
Deputi Han Young Mi. Bagaimana bisa kau bekerja sudah lama tapi belum juga memiliki akal sehat? Apa Kau belum mengerti juga? Orang yang mengontrakmu untuk bekerja disini sudah pergi. Sekarang tidak ada lagi yang melindungimu!” ejek Manager Yang dengan sedikit berteriak
Wakil Kepala Yang... Itu masih belum menjadi jabatanmu, Jadi tolong pergilah dari sana.” Kata Jung Gi tenang, Manager Yang mengerti berdiri dari bangkunya,
Segera setelah aku mendapatkan jabatan Ketua, maka Aku akan memberikan jabatan Wakil Ketua kepadamu. Lagipula sudah saatnya kau naik dari Kepala bagian” ejek Manager Yang dengan menepuk pundak Jung Gi lalu keluar ruangan. 

Young Mi sangat marah, sangat berharp bisa menghajar si bajingan Manager Yang,  Jung Gi memohoan agar Young Mi tetap tenang. Young Mi tak habis pikir apa sebenarnya yang sedang dilakukan Direktur Jo ketika  perusahaan sedang dalam keadaan seperti ini. Jung Gi meminta mereka dan menunggu selanjutkan karena Direktur Jo sedang mengupayakan yang terbaik sekarang. Young Mi mulai mengumpat dengan keadaan kantor yang sangat kacau. 

Direktur Jo mengejar Direktur Sung dari depan lift, Direktur Sung mengeluh karena tak mungkin mendapatkan uang sebanyak itu dalam waktu singkat. Direktur Jo memohon agar memberikan pinjaman 1 Milyar Won saja.
Sejujurnya 800 juta won pun tidak masalah! Aku sedang dalam kesulitan seperti yang kau lihat.” Kata Direktur Jo menurunkan pinjaman.
Apakah sesuatu terjadi pada perusahaanmu?” tanya Direktur Sung curiga, Direktur Jo menyakinkan tak ada masalah jadi meminta agar bisa  meminjam 1 milyar won.
Sebagai gantinya, aku akan memberikanmu kontrak OEM untuk semua produk kami. Mari kita berjuang bersama-sama, teman!” ucap Direktur Jo memberikan penawaran
Kau seharusnya tidak melakukan ini. Aku memang ingin menjadi OEMmu dan aku memang menyuapmu sedikit. Tapi kau seharusnya jangan mengambil terlalu banyak keuntungan dariku!” tegas Direktur Sung, Direktur Jo tak mengerti maksud dari mengambil keuntungan.
Apakah kau mengatakan kalau aku tidak akan mendapat kontrak OEM kalau aku tidak meminjamimu uang?” kata Direktur Sung dengan nada tinggi
Direktur Jo menyakinkan kalau itu hanya salah paham, Direktur Sung melihata Direktu Jo menjai sombong sejak mendapatkan banyak uang padahal dulu  juga pernah menderita sebagai subkontraktornya Gold dan tak menyangka bisa melakukan hal yang sama padanya. Direktur Jo mengaku sekarang memiliki masalah yang sangat mendesak.
Direktur Sung menegaskan kesabaranya itu ada batasnya dan  akan berpura-pura bahwa tidak ada perbincangan lalu menyuruh Direktur Jo untuk menjernihkan kepalanya. Direktur Jo berusaha mengejar Direktur Sung untuk meminta bantuan. 
Direktur Jo bertemu dengan Direktur Kim memohon bantuanya, Direktur Kim mengatakan tak ada yang bisa dilakukanya. Direktur Jo memohon agar bisa membantu, tapi Direktur Kim tetap menolak untuk membantunya.

Direktur Cha lari terburu-buru menghindari Direktur Jo yang mengejarnya, Direktur Jo memohon untuk meminjamkan uangnya dan meyakinkan  akan mengembalikannya padanya.  Direktur Cha mengaku tak bisa membantu karena tidak memiliki uangnya. Direktur Jo menahan pintu mobil agar tak tertutup, Direktur Cha memukul tangan Direktur Jo agar bisa melepaskan tanganya. 

Ji Sang baru mengetahui yang dilakukan Direktur Jo sekarang, Manager Dang Melihat Direktur Jo yang  berusaha meminjam uang secara terburu-buru begitu merasa ia sedang berusaha memutus ikatan dengan mereka, lalu bertanya apa yang harus mereka lakukan kalau sampai Direktur Jo mundur dari Lovely.
“Apa mungkin dia terguncang atas kepergian Ok Da Jung?” kata Ji Sang
“Aku secara pribadi merasa bahwa masalahnya adalah Nam Jung Gi. Direktur Jo memiliki ruang spesial dihatinya untuk Jung Gi. Jadi Kita harus mendapatkan dia dipihak kita atau memecatnya.” Ucap Manager Dang 


Jung Gi berusaha menelp Da Jung tapi ponselnya sudah dimatikan dan tak bisa dihubungi, dengan wajah kebinggungan bertanya-tanya apa yang sedang direncanakan Da Jung sekarang. Young Mi membawa berkas ke atas meja Jung Gi, memberitahu kalau ia harus mendapatkan persetujuan dari Ketua Ok, Manager Yang memanggil Young Mi untuk membawa berkas ke mejanya, Young Mi langsung mengumpat si bajingan pemalas memanggilnya.
Kalau posisi Kepalanya kosong, mereka harusnya mencoba mengisinya secepat mungkin! Memang, perusahaan ini benar-benar sudah busuk luar dan dalam.”ejek Manager Yang sambil melihat berkas yang diberikan Young Mi
Aku akan memeriksanya nanti dan menyerahkannya pada Direktur, jadi pergilah bekerja.” Ucap Manager Yang setelah membacanya
Kau harus melakukannya sekarang supaya aku bisa mengirimkan estimasi waktunya kepada para pengemas.” Ucap Young Mi

Manager Yang dengan ketus mengatakan kalau akan melakukanya nanti, Young Mi bertanya nanti kapan yang dimaksud. Manager Yang menjawab mungkin sore ataupun semaunya. Young Mi memberitahua akan pulang jam 3:00 sore kalau memang harus membiarkannya selama itu maka ia harus bagaimana. Manager Yang menyuruh Young Mi menunggu sambil mengumpat.
Kau harus menghargai fakta bahwa aku hanya dikontrak kerja selama 7 jam per hari.”tegas Young Mi
“Kau bilang Kontrak? Wakil Kepala Han Apa kau mau dipecat lagi? Terima saja kenyataan yang ada!” teriak Manager Yang sambil membanting berkas. Suasana berubah menjadi tegang.

Manager Dang datang memanggil Jung Gi, memberitahu akan menjadi Ketua mengantikan Da Jung mulai hari ini. Manager Yang kaget, Young Mi tak bisa menahan tawanya, Jung Gi binggung karena berpikir akan digantikan oleh Manager Yang. Manager Yang mengatakan Jung Gi adalah aset terbesar dari Tim Marketing Lovely jadi mereka percaya Jung Gi yang cocok melakukannya sampai menemukan orang lain.
Manager Yang tak terima menanyakan siapa yang mengataakn hal itu. Manager Dang menjawab Direktur Lee, Manager Yang protes kalau semuanya itu pasti tidak benar. Manager Dang menegaskan kalau semua adalah perintah dari Direktur Lee.
Young Mi langsung mengejek kalau berkas yang dibawanya jatuh dan membawa pada Jung Gi karena diangkat sebagai Ketua, memohon persetujuanya, lalu berbisik mereka harus mengadakan rapat kecil.
Di sebuah bar
Semua menjerit kaget kalau Ji Sang akan membagi perusahaan secara terpisah. Young Mi memberitahu kalau Da Jung yang mengatakan padanya dan itulah yang coba dilakukan Ji Sang pada mereka semua, bahkan salah satu alasan membongkar masa lalu dengan Da Jung memang sudah direncanakan. Hyun Woo masih tak mengerti apa yang sebenarnya akan dilakukan Ji Sang pada mereka.
Dengan kata lain, dia coba menjual perusahaan kita?” kata Jung Gi
Tapi bukankah itu aneh? Sekarang setelah Ketua Ok tidak ada, dia bisa melakukan apapun sesukanya Tapi dia malah memberikan kekuasaan itu pada Kepala Nam!” kata Mi Ri. Young Mi juga merasa ada yang aneh
Aku rasa dia sedang mengumpan kita.” Ucap Hyun Woo, semua menjerit binggung

Maksudku, dia kan mengusir Manager Jung and Ketua Ok jadi sudah pasti keadaannya jadi menegangkan bagi kita. Tapi kalau dia mempromosikan Wakil Kepala Yang, kita tidak mungkin tinggal diam!” jelas Hyun Woo, Jung Gi pikir juga benar, ada sesuatu yang mencurigakan tentang hal ini.
Wow... jadi dia membuat kita jengkel dan juga mengumpan kita? Dia bermain-main dengan kita!” keluh Young Mi benar-benar tak percaya
Dan sekarang aku baru sadar kalau bonus yang waktu itu pasti juga umpan!” kata Mi Ri
Young Mi pikir itu benar, tapi Hyun Woo pikir semua salah mereka karena terlalu bahagia saat menerimanya. Jung Gi pikir lebih baik mereka singkirkan masalah itu dan memikirkan bagaimana caranya membuat Ketua Ok kembali. Young Mi pikir pertama mereka harus membujuk dan menyakinkan Direktur Jo lebih dulu, karena yang membuat Da Jung keluar itu Direktur Jo jadi seharusnya atasan mereka yang membawanya kembali.
Jung Gi pikir Daripada seperti itu  akan lebih baik kalau merekamembuat CEO Lee yang memiliki uang untuk melakukan sesuatu. Young Mi menanyakan caranya mereka melakukanya. Semua pandangan tertuju pada Jung Gi yang terlihat menerawang jauh. 


Ji Sang melihat Direktur Jo hanya diam saja, sudah mengetahui kalau pasti sekarang sangat kecewa dan marah. Direktur Jo merasa sudah tidak mampu lagi karena merasa di tipu. Ji Sang mengakui kalau ia tertarik pada Lovely karena Ok Da Jung.
Kalau itu membuatmu merasa tidak nyaman, haruskah aku ambil lagi semua uangku? Aku tidak ingin kau salah paham jadi aku berkata jujur padamu. Tapi Ternyata hal itu malah berakibat buruk seperti ini dan aku  masih sangat tertarik dengan Lovely bahkan ketertarikan itu tidak ada hubungannya dengan Da Jung.”jelas Ji Sang
Apa untungnya kita membahas tentang masalah itu lagi sekarang? Au rasa harus bersyukur karena kau masih tertarik.” Kata Direktur Jo terlihat pasrah
Kalau begitu... bisakah aku melanjutkan rencanaku?” tanya Ji Sang, Direktur Jo hanya bisa menjawab dengan helaan nafas 

Direktur Kim bertemu dengan Presdir memberitahu  apabila semua berjalan dengan baik, maka  Lovely akan menjadi milik mereka, jadi memohon agar menuliskan tiga lembar cek lagi. Presdir melihat Direktur Kim terlihat percaya diri jadi memutuskan akan mendukungnya.
Lakukan yang terbaik, kalau semuanya berjalan lancar kau akan kuangkat menjadi Wakil Presdir” ucap Presdir, Direktur Kim tersenyum mengucapkan terimakasih lalu membungkuk hormat. 

Da Jung duduk di ruang kerjanya membaca pesan yan dikirimkan oleh Yoon Ho “Seven Vio. Hanya itu yang bisa aku cari tau. Itu benar-benar dirahasiakan.” Tatapan Da Jung terlihat sudah bisa menduga rencana Ji Sang tentang Lovely sama dengan yang dilakukan saat masih menjadi istrinya. 

Jung Gi menekan bel rumah Da Jung beberapa kali, berpikir kalau atasanya itu sedang tak ada dirumah karena tak ada sahutan dan membuka pintunya. Akhirnya Jung Gi pulang kerumah melihat ayahnya yang sedan bersiap-siap untuk pergi kerja.
Ayah Apakah hari ini kau melihat Ketua Ok Da Jung?” tanya Jung Gi
Tidak. Bukankah kalian pulang pada jam yang sama?” ucap Tuan Nam heran
Dia ada sedikit urusan, jadi pulang lebih awal.” Jawab Jung Gi mencari alasan. Tuan Nam menduga ada hal buruk yang terjadi.
Ceritanya agak panjang. Pokoknya, kalau Ayah melihat Ketua Ok tolong beritahu aku” pinta Jung Gi, Tuan Nam mengertia akan melihat dengan teliti setiap orang yang melewati pos keamanan.
Woo Joo melihat ayahnya yan sedang berbicara dengan kakek, lalu bertanya apa terjadi sesuatu pada Ahjumma. Jung Gi berbohong mengatakan tak ada ada-apa lalu mengalihkan pembicaraan mengajak anaknya untuk tidur bersama. 

Da Jung masih duduk diruang kerjanya, membiarkan ponselnya untuk mendengar voice message yang dikirimkan oleh Jung Gi.
“Ketua.... kenapa kau tidak mau mengangkat teleponku? Kalau kau terus seperti ini, aku akan melaporkanmu sebagai orang hilang! Kami pasti akan membawamu kembali ke Lovely, jadi untuk sekarang silahkan beristirahat sejenak. Aku tutup telpnya sekarang”
Da Jung hanya duduk diam denga menopang dagu, sementara dirumah Jung Gi menatap wajah anaknya yang sudah tertidur. 

Direktur Jo kaget mengetahui Jung Gi yang akan mengembalikan bonusnya, Jung Gi memberitahu kalau mereka semua setuju untuk melakukannya jadi memohon agar bisa mengembalikan Ketua Ok pada mereka dan katakan pada Ji Sang bahwa merka sangat bersemangat mengenai masalah ini jadi mau menembalikan Ketua Ok pada kantor lagi. Direktur Jo mengatakan kalau itu tak sederhana dulu. 

Di lantai bawah
Manager Dang membawakan selembar kertas, pada Hyun Woo, Young Mi dan atas meja Jung Gi. Mi Ri menanyakan kenapa ia tak mendapatkannya. Manager Dang mengatakan pegawai kontrak tidak memiliki hak untuk melakukan voting. Young Mi membaca judulnya "Pengumuman Perusahaan Terkait Saham."  dan bertanya apa maksud surat perjanjian pengacara.
Kenapa tiba-tiba ada petisi ini? Apa terjadi sesuatu?” tanya Hyun Woo binggung
“Direktur sedang mencoba membeli perusahaan di Bursa Efek Korea.” Jelas Manager Dang, Hyun Woo nampak binggung.
Semua rinciannya sudah ada di handout itu, kalian cari saja disana kalau ada pertanyaan. Dan tolong serahkan surat jaminan pengacara kalian ke bagian General Manager, Selain itu Berbahagialah. Kalian akan segera mendapatkan banyak sekali uang.” Ucap Manager Dang lalu kembali ke ruangannya.
Wow, Aku sangat iri! Berapa jumlah saham yang kau miliki?”tanya Manager Yang sengaja menyindir
Aku sudah disini sejak awal berdirinya perusahaan dan beliau kadang menawarkan saham dan bukannya gaji.” Kata Young Mi
Beliau juga berjanji padaku tentang saham dan bukannya biaya konsultasi.” Kata Hyun Woo
Kalau M & A (merger & Akusis) ini berjalan dengan baik, saham itu akan bernilai tinggi! Aku yakin nilainya akan sangat tinggi!” ucap Manager Yang sengaja mengejek
Semua hanya saling melirik, Manager Yang merasa kalau sudah tahu seperti sekarang maka akan lebih baik kalau  datang ke Lovely lebih awal dan sudah telat untuk datang. Lalu ia meminta Hyun Woo untuk menjual padanya dengan membayar dua kali lipat, bahkan berani membayar empat kali lipat akan membayar saham pada Young Mi. Tapi Young Mi memilih untuk acuh dan menaruh di laci meja, Manager Yang melirik licik karena sudah tahu rencananya. 

Bong Gi berjalan ke depan gedung Lovely melakukan senam wajah. Sementara di dalam ruangan, Jung Gi melihat Surat Jaminan Pengacara teringat kembali kata-kata Da Jung yang menanyakan apakah ia menyukai uang, Jung Gi mengatakan kalau ia memang menyukainya karena Di dunia ini tak mungkin ada yang tidak suka uang.
Akhirnya Bong Gi masuk ke dalam ruangan menyapa semua pegawai Lovely, semua kaget melihat Bong Gi yang datang, Young Mi menyapa Bong Gi yang sudah lama tak bertemu. Bong Gi pun berjalan langsung melewati Mi Ri dan bertemu langsung dengan Manager Yang.

Mi Ri yang melihatnya tak habis pikir karena Bong Gi yang mengambaikan begitu saja, Hyun Woo berbisik lebih baik Mi Ri mengambaikan saja, Mi Ri tak terima karena seharusnya ia yang lebih dulu mengambaikan Bong Gi bukan sebaliknya.
Bong Gi mengeluarkan cermin dari tas kopernya untuk dijadikan hadiah ekstra untuk pelanggan, Manager Yang mengejek Bong Gi yang hanya membawakan cermin untuknya, Bong Gi menjelaskan kalau cermin yang dijualnya berbeda yaitu bisa membuat wajahnya terlihat lebih kurus dan pori-pori terlihat mengecil dengan menyebutnya magic mirror. Manager Yang dengan ketus langsung menolak untuk membeli.
Jung Gi berteriak memanggil adiknya menanyakan apa yang sedang dilakukanya, Bong Gi mengatakan sebagai Spesialis Penjualan dengan memberikan kartu namanya. Jung Gii berpikir adiknya itu ikut MLM. Bong i Gi menjelaskan memiliki banyak produk bagus, jadi memohon untuk menghubungi apapun.
Manager Yang dengan ketus mengatakan sudah memiliki partner untuk barang semacam dan mengusirnya, Bong Gi tak mau menyerah dengan menawarkan pouch. Manager Yang mengumpat mendorong Bong Gi segera keluar. Young Mi mengeluh Manager Yang sangat berisik, menurutnya tak ada yang salah karena barang yang dibawa Bong Gi bagus  dan berjanji akan memberitahu tim lainnya agar mencobanya. Bong Gi pun mengucapkan terimakasih dan pamit pergi. 

Bong Gi keluar dari lovely dengan wajah sedih, Jung Gi memanggil adiknya, Bong Gi pun memberikan senyumannya pada sang kakak seperti menyembunyikan kesedihanya. Jung Gi tak percaya ternyata pekerjaan yang dikatakan adiknya ternyata sebagai sales barang. Bong Gi meminta maaf pada Jung Gi karena seharusnya memberitahu kakaknya sebelumn datang dan menurutnya memang sedikit mengejutkan.
Hey, seharusnya kau memberitauku lebih awal!” ucap Jung Gi
Aku tidak ingin membebanimu. Sejujurnya penjualanku bagus, Aku bukannya datang kesini karena tidak menemukan tempat lagi” kata Bong Gi
“Ya... aku tahu.. Lagipulah kau kan Nam Bong Gi si hebat. Aku yakin kau bekerja dengan baik.” Ucap Jung Gi
Bagaimanapun, akan lebih baik kalau kau membantu penjualanku sedikit.” Pinta Bong Gi, Jung Gi mengerti tapi sebagai balasannya kalau memang produknya jelek maka akan membunuhnya. Bong Gi pun pamit pergi pada sang kakak. 

Jung Gi ingin masuk ke dalam kantor, betapa terkejutnya melihat Yoon Ho turun dari mobil didepan Lovely. Akhirnya keduanya bertemu disebuah cafe, Yoon Ho kaget mengetahui Da Jung  menyerahkan surat pengunduran dirinya, Jung Gi menceritakan Sejak saat itu belum bisa menghubunginya.
Mm, Aku tidak yakin apa aku harus memberikan ini padamu... tapi ini adalah hal yang diminta Da Jung untuk aku cari tahu.” Kata Yoon Ho memberikan berkasnya. Jung Gi melihat berkas bertuliskan Seven Vio bertanya apa sebenarnya itu.
Ini perusahaan yang coba dibeli Lovely dan juga perusahaan yang diberikan investasi oleh Gold baru-baru ini.” jelas Yoon Ho,
“Kau bilang tadi Gold? Tunggu sebentar... Jadi artinya... “ ucap Jung Gi tak percaya
Gold adalah dalang dari semua ini. Mereka berencana mengambil alih Lovely sejak awal dan mengirimkan CEO Lee untuk memburu kalian.” Jelas Yoon Ho
Jung Gi terlihat benar-benar shock. Sementara Direktur Kim terlihat duduk  dengan wajah bahagia karena sebentar lagi akan diangkat menjadi Wakil Presdir. 

Jung Gi menarik nafas lebih dulu sebelum masuk ke ruangan Ji Sang, dengan penuh keyakinan pun mengetuk pintunya. Ia mengutarkan tujuanya datang  karena ada yang ingin dibicarakan dengannya. Ji Sang bertanya tentang apa. Jung Gi pun akan berbicara secara langsung saja.
Apakah Anda berencana menyerahkan Lovely kepada Gold? Itukah rencana Anda sejak awal? Dan  karena itukah alasan Anda membawa Manager Yang? Apakah itu benar?” ucap Jung Go the point
Bagaimana kau bisa menyimpulkan seperti itu?” kata Ji Sang dengan wajah tenang
Perusahaan yang bernama Seven Vio, yang Anda ingin beli untuk melakukan back-door listing, kelihatannya Gold berinvestasi juga di dalamnya. Bagi kami membeli perusahaan macam itu artinya Anda ingin kami diambil alih oleh Gold, kan?” ucap Jung Gi
“Yah.... memang benar. Itulah yang aku rencanakan.” Akui Ji Sang

Kenapa... kenapa Anda tega melakukan semua ini? Kau mengatakan bahwa datang untuk membuat Lovely lebih baik, kenapa kau malah menjual kami pada Gold?” ucap Jung Gi tak percaya
Karena kalian akan mendapatkan banyak sekali uang dari hal ini.” kata Ji Sang
Jung Gi bertanya berapa banyak uang yang didapatkanya, Ji Sang mengatakan bisa menjanjikan Lovely akan mendapatkan 10 kali lipat dari yang sekarang dan setidaknya bisa menjamin semua karyawan dipindah dan diterima pada Gold. Jun Gi berteriak tak percaya kalau mereka akan dipindahkan dengan begitu artinya tidak akan ada lagi Lovely Cosmetics.
Ji Sang heran sebenanya apa pentingnya melindungi nama perusahaan, karena menurutnya mereka hanya perlu mengganti nama untuk memperoleh uang yang lebih banyak jadi meminta agar Jung Gi bisa bergabung denganya juga. Jung Gi terlihat menahan amarahnya. 


Di lantai bawah
Mi Ri memastikan kalau nanti mereka semua akan menjadi pegawai Gold Chemicals. Manager Yang dengan rasa yakin akan seperti itu, Hyun Woo binggung kenapa tiba-tiba bisa seperti itu. Manager Yang menjelaskan karena itulah alasan CEO Lee mengurus restrukturasi sejak awal.
Jadi dia sudah merencanakannya sejak awal, benarkan?” kata Young Mi, Manager Yang hanya diam dan berusaha mengalihkan pembicaraan.
Baiklah. Semua orang yang bisa bertahan selama ini akan bisa memasuki perusahaan Gold! Bukankah ini kesempatan yang hebat? Kalian bahkan bisa menjual saham Lovely dengan harga tinggi! Dan semua pegawai perusahaan kecil akan menjadi pegawai perusahaan besar seperti Gold dalam semalam!” kata Manager Yang mencoba menghasut.
Kalau kami jadi pegawai Gold, gaji kami ikutan naik, kan?” ucap Young Mi memastikan
Tentu saja! Dan kalian akan mendapatkan banyak keuntungan juga!” kata Manager Yang. Hyun Woo memastikan harga saham mereka juga akan meningkat sangat banyak
Pastinya! Kalian semua harus berterima kasih pada CEO Lee!” kata Manager Yang bangga
Hyun Woo melihat Jung Gi baru datang lalu membahas tentang  mereka dijual kepada Gold dan menanyakan apa sebenanrya yang terjadi apakah ini semua bagus dan buruk karena tidak bisa menilai hal ini dengan benar. Jung Gi bertanya apakah mereka akan merasa baik-baik saja kalau Lovely sampai menghilang.
“Apa Kalian tidak peduli perusahaan menghilang asalkan kalian mendapatkan uang?” tanya Jung Gi dengan penuh penekanan
Wow, kau ini sangat kaku. Semua pegawai pasti mau lah dibayar banyak! Apa pentingnya nama "Lovely?" Kau kan bukan Direkturnya!” ejek Manager Yang
Jung Gi melihat semua karyawannya hanya tertunduk diam saja, sampai akhirnya Young Mi hanya bisa mengigit bibirnya. 


Akhirnya Jung Gi mendatangi Direktur Jo memprotes kalau sebelumnya  sudah mengataakn akan melindunginya dan juga Lovely tapi sekarang malah membuat keputusan seperti ini.
Aku yakin kalian semua akan mendapatkan banyak uang kalau kesepakatannya selesai. Aku tahu berapa banyak uang yang akan kalian dapat, jadi aku tahu apa yang mungkin kalian rasakan. Tetap saja, Anda tidak boleh melakukannya! Apa Anda akan baik-baik saja kalau Lovely menghilang? Kau juga ditipu, kan? Kau tidak tau kalau kita akan jatuh ke tangan Gold, kan?”jerit Jung Gi tak terima, Direktur Jo terlihat hanya duduk diam dengan wajah melas
Biarpun aku tahu, tidak ada lagi yang bisa kita lakukan sekarang.” Kata Direktur Jo, Jung Gi menanyakan alasanya
Ibu mertuaku marah karena aku memecat anaknya. Mereka bahkan memintaku membayar semua hutangku secara kontan. Aku meminta lebih banyak uang dari CEO Lee..” Kata Direktur Jo, Jung Gi kaget mendengarnya.
Jung Gi.... Aku sudah punya tujuan lagi sekarang dan sudah berusaha keras, tapi tak ada yang mau meminjamiku uang jadi kalau CEO Lee memintaku mengembalikan semua uangnya, Maka Aku akan tamat.... Aku hanya bisa menuruti apa yang dikatakan CEO Lee.” Kata Direktur Jo berdiri dengan wajah pasrah. Jung Gi terdiam dengan menahan amarah mengingat percakapannya dengan Da Jung. 


Flash Back
Da Jun bertanya apakah Jung Gi meyukai uang, Jung Gi pikir  mana ada orang waras yang membenci uang, lalu bertanya balik alasan Da Jung menanyakan hal itu. Da Jung beralasan hanya penasaran dan ingin tau apakah perusahaan ini lebih berharga bagimu ketimbang uang.
Jung Gi berjalan keluar kantor dengan tatapan kebinggungan, sambil bergumam Apakah arti Lovely bagiku? Apakah ini lebih berharga daripada uang? Pertanyaan menyengat itu menusuk-nusuk leherku ibarat pisau. Sekarang aku harus mengetahui apa artinya uang bagi diriku.
Direktur Jo duduk tanpa ada gairah hidup makan coklat tapi terlihat sangat lemas bahkan tak bisa mengigitnya, papan namanya akan segera berubah karena Lovely akan hancur. 

Woo Joo penasaran menekan bel rumah Da Jung karena belum melihatnya, tapi tak mendengar ada jawaban. Akhirnya dengan helaan nafas kembali masuk ke dalam rumah.
Tuan Nam dengan bahagia memakan lauk buatan dari nenek Ji Ho dan merasakan makananya sangat enak. Tiba-tiba matanya melotot kaget melihat Nenek Ji Ho sudah ada didepannya dan ketahuan kalau selama ini yang memakan lauknya adalah dirinya.
Akhirnya Nenek Ji Ho duduk di pos keamanan, Tuan Jung menjelaskan Kelihatannya anak-anak muda tidak benar-benar menyukai makanan semacam itu jadi sayang apabila harus dibuang, akhirnya ia meminta maaf karena memakannya. Nenek Ji Ho hanya bisa menganguk mengerti,
“Tenyata kau benar-benar terampil dalam hal memasak, aku benar-benar menikmati masakanmu,  Semoga saja kau tidak merasa kecewa dengan hal ini” kata Tuan Nam, Nenek Ji Ho memberikan kembali tasnya. Tuan Nam pikir Nenek Jo ingi menitipkan makanan lagi untuknya.
“Lebih Baikjangan mencemaskan mereka lagi, karena Anak-anakmu bisa makan sendiri.” Kata Tuan Nam
Bukan begitu... Aku ingin memberikan ini kepadamu dan Aku sudah tahu sejak wadahnya di cuci bahwa bukan anak-anakku yang memakannya.” Akui Nenek Jo
Tuan Nam kaget karena ternyata Nenek Ji Ho sudah mengetahuinya dan sekarang dengan sengaka repot-repot membuatkan untuknya, ketika mengambil tasnya seperti ada listik yang keluar dan tiba-tiba keduanya terlihat bersemu merah di pipi dengan bentuk love. 

Manager Yang makin menyindir kalau semua ini hanya masalah waktu sebelum Gold dan Lovely bergabung dengan melihat berkasnya kalau semua pegawai Lovely seperti mendapatkan Jackpot. Jung Gi kembali bergumam.
Ya, itulah uang. Uang meringankan kegusaran dan memastikan keamanan dalam kehidupan.
Manager Yang tiba-tiba mengucapkan selamat atas penikahan pada Hyun Wo, Hyun Woo binggung mendengarnya. Manager Yang mengatakan kaalu Hyun Woo bekerja di Gold, maka akan menjadi calon suami yang sempurna dan membuktinya dengan menyuruh Hyun Woo peri ke biro jodoh karena Orang-orang yang terdaftar di perusahaan besar berada di tingkatan yang berbeda dan dengan sangat yakin pasti Hyun Woo akan menikah tahun ini. Hyun Woo terlihat bahagia mendengarnya. Lalu Manager Yang memberitahu Mi Ri, kalau akan dipekerjakan sebagai pegawai tetap. Mi Ri yang mendengarnya tersenyum lebar karena merasa tawara itu memang benar-benar bagus.
“Bagaimana bisa seseorang tahan dengan uang, yang bisa membuat impian kalian terwujud?
Manage Yang berkomentar kalau mereka harusnya bersyukur Kepala Ok sudah pergi menurutnya sebuah keberuntungan, kalau Da Jung masih di Lovely pasti akan menentangnya habis-habisan lalu mengomel soal martabat dan semacamnya, lalu mengejek hanya membayankan saja membuatnya merinding.
Jangan berani berpikir memintanya kembali Dan terima saja hadiah kalian tanpa banyak omong, mengerti?” ucap Manager Yang
Aku harus menghormati keputusan mereka. Keyakinanku bahwa uang tidak bisa membeli kebahagiaan mungkin saja salah. Gumam Jung Gi melihat semua anak buahnya 
Jung Gi masuk kamar anaknya, melihat Bong Gi yang tidur dengan lelap karena kelelahan sampai tak menganti baju bahkan masih membawa koper jualannya ke atas tempat tidur. Akhirnya ia membuka koper masih ada banyak barang didalamnya, terlihat ada wajah kesedihan karena sang adik menutupi kalau belum ada barang yang terjual. Jung Gi pun menarik selimut untuk adiknya.
bersambung ke part 2 

FACEBOOK : Dyah Deedee  TWITTER @dyahdeedee09 




3 komentar:

  1. keren...aq suka banget ceritanya sama kayak misaeng, tentang dunia kerja yang penuh lika-liku. Semangat terus ya unnie ngerecapnya sampe ending...

    BalasHapus
  2. Aku makin suka alur ceritay...bong gi jg kshan...biarpun dia sedih dia tdk menunjukkan ddpn kakakny..duh ga sabar nunggu kelanjutanny...smngt ia.. ☺

    BalasHapus
  3. Aku makin suka alur ceritay...bong gi jg kshan...biarpun dia sedih dia tdk menunjukkan ddpn kakakny..duh ga sabar nunggu kelanjutanny...smngt ia.. ☺

    BalasHapus