PS : All images credit and content copyright : KBS
Buat kalian yang suka membaca tulisan aku
meminta dukungan dalam bentuk "Subscribe" You tube karena sedang
mencoba mengumpulkan 1,000 Subscribe.
Ye Rin
dan Mi Suk akan berciuman, ternyata itu
hanya khayalan Yi Do sambil mengumpat dan mengikuti mobil Mi Suk dari belakang.
Sementara didalam mobil, Ye Rin dan Mi Suk binggung menerima naskah. CEO
memberitahu kalau itu petunjuk untuk syuting jadi meminta agar memperlajarinya.
“Walaupun
kita tidak syuting apa pun, warganet yang perhatian akan menyiarkan semuanya
secara langsung.” Kata CEO lau memastikan Sung Chul kalau sudah sudah membeli
gimbap dan ayam. Sung Chul mengaku sudah.
“Ini
konyol... Aku tidak mau melakukan ini.” Kata Min Suk kesal. CEO menegaskan
kalauIni semua demi merkea.
“Apa Kau
mau membiarkan Ye Rin terus diserang? Kau harus memperbaiki citranya. Jadi Tutup
mulutmu. Ganti pakaianmu dan persiapkan riasanmu. Buatlah terlihat alami.” Ucap
CEO
“Pilih
pakaian yang kasual, seakan-akan dia berjalan-jalan di dekat rumahnya, tapi
terlihat agak modis selagi berkencan dengan pacarnya... Kalian Bacalah. Aku
juga harus membacanya.”ucap CEO, Min Suk dan Ye Rin tak bisa membantah.
Min Suk
dan Ye Rin pergi pusat pembelajaran dengan wajah gugup dan canggung. Beberapa
orang mengenali keduanya dan langsun mengabaikan dengan camera. Semua memuji Ye
Rin sangat cantik dan juga sangat manis.
Pesan
dari CEO masuk pada keduanya “Bergandenganlah.” Min Suk dan Ye Rin melihat CEO
mengamati dari jauh. Min Suk akhirnya mengenggam tangan Ye Rin lebih dulu tapi
keduanya masih terlihat canggung. Pesan kembali masuk.
“Berbincanglah
secara alami.” Tulis CEO. Akhirnya Yi Do lebih mengajak ngobrol Ye Rin
menanyakan pendapatnya. Ye Rin pun memilih satu baju
Saat itu
diam-diam Yi Do mengikuti keduanya dengan topi yang menutupi wajahnya.
Tiba-tiba fans Min Suk datang, mendorong Yi Do sampai menjatuhkan semua barang
diatas meja. Pemilik toko keluar langsung memamarah Min Suk
“Apa Anda
akan membeli semua itu?” teriak paman, Yi Do mengelengkan kepala.
“Kenapa
Anda merusaknya jika tidak berniat membelinya?” ucap si paman. Yi Do membuka
kacamatanya karena paman itu pasti tah diirnya.
“Anda tahu.
Alkemis Kecantikan, Seo Yi Do.” Ucap Yi Do. Si Paman mengaku pasti tak
mengenalnya. Yi Do memberikan kode dengan kedipan mata agar tak membuat
keributan.
“Berani-beraninya
Anda mengedip kepadaku! Dasar orang
aneh. Hei!” teriak Si paman melihat Yi Do kabur. Ye Rin melihat sosok Yi Do
yang kabur, tapi menurutnya itu tak mungkin.
Jin Kyung
melihat dalam forum Fans Min Suk “Ini luar biasa. Yoon Min Suk dan Min Ye Rin
muncul di DDM. Mereka tampak serasi”
“Aku
sangat kesal. Mereka pasti benar-benar berpacaran. Aku penggemarnya sejak
debutnya. Aku akan meninggalkan klub penggemarnya sekarang.”
“Yoon Min
Suk dan Min Ye Rin tampak serasi. Aku melihat mereka di DDM dan kini aku
penggemar pasangan itu.”
Jin Kyung
terlihat kesal membanting tubuhnya dan memukul boneka besar gambar wajah Min
Suk.
Sementara
Tuan Kim melihat berita "Media Sosial Heboh Tentang Kencan Yoon Min Suk
dan Min Ye Rin" lalu mencoba menelp Jae Hee, tapi mengurungkan niatnya
karena pasti ini konyol.
Ye Rin
dan Min Suk sengaja berkencan di tempat terbuka, beberapa orang mengenalinya.
Keduanya mencoba agar terlihat seperti pasangan sebenarnya, bahkan saling
menyuapi. Yi Do melihat dari mobil terlihat sangat marah
“Maaf
karena telah menjadikanmu monyet di kebun binatang. Aku tidak tahu cara
menghadapimu.” Ucap Min Suk lalu tiba-tiba bersin.
“Apa kau
kedinginan? Kau mudah kedinginan, bukan?”kata Ye Rin memberikan syalnya. Min
Suk mengaku baik-baik saja.
“Baik-baik
saja, apany.. Tenggorokan penyanyi adalah hidupnya. Ini akan membantu.” Kata Ye
Rin
“Aku mencium
aroma Ye Rin di syal ini.” Kata Min Suk. Ye Rin panik berpikir kalau syalnya
bau.
“Tidak.
Ini sangat harum... Parfum apa yang kau gunakan?” ucap Min Suk. Ye Rin panik mendengar parfum karena
bisa mengubah badanya.
“Aku
tidak menggunakan parfum... Aku tidak menggunakan hal semacam itu.” Kata Ye Rin
“Aromamu
harum sejak pertemuan pertama kita. Aromanya sepertimu. Hangat seperti
matahari, dan dingin seperti angin. Aroma seperti itu.” Kata Min Suk. Ye Rin
tak percaya mendengarnya.
Yi Do
dalam mobil terlihat kesal karena Min Suk menyuapi Ye Rin bahan mengusap
kepalanya. Ia lalu menyadarkan yang dilakukan dan sudah gila dengan sikapnya
sekarang.
Tuan Park
duduYk bersama dengan Ji Na membahas tentang Ye Rin kalau Awalnya, berpikir Ye Rin tidak punya selera mode
dan terlihat norak, tapi ia jadi makin menyukainya makin sering melihatnya.
Menurutnya Ye Rn memiliki penampilan
yang ceria dan sehat
“Tapi aku
melihat ada kekurangan dan kemarahan di dalam dirinya atas alasan yang tidak
bisa kujelaskan. Dia punya banyak pesona.” Ucap Tuan Park
“Karena
itukah dia tertarik padanya?” komentar Ji Na. Tuan Park terlihat binggung.
Ye Rin
sibuk masak dan mencicipinya memastikan kalau rasanya enak. Yi Do terlihat lesu
duduk dimeja makan. Ye Rin menaruh beberapa kotak diatas meja membertahu kalau
sudah menuliskan isi di dalam memo, jadi,
meminta Yi Do nanti bisa periksa dengan
cermat.
“Apa kau
tidak tidur semalam? Ada lingkaran hitam yang mengerikan. Itu tampak buruk.”
Ucap Ye Rin. Yi Do ingin marah tapi menahanya.
“Bisakah
kau makan tanpa aku?” kata Ye Rin khawatir. Yi Do menegaksan Jika ia salah makan dan mati, maka Ye Rin
pasti akan bebas.
“Berhentilah
bersikap palsu... Itu membuatku muak... Apa ini makanan yang pantas
disantap?”ucap Yi Do kesal. Ye Rin pun tak bisa berbuat apa-apa.
Sek Park
mengemudikan mobil tapi tak bisa mengendalikan kemudinya. Y Do mengomel agar
Sek Park mengemudilah dengan baik, karena sama sekali tidak bisa tidur. Sek
Park mengeluh kelau Yi Do sudah tertidur lelap selama dua jam.
“Apa yang
kau lakukan semalam alih-alih tidur? Kau selalu tegang, tapi kau benar-benar
terlelap.”komentar Sek Park
“Permisi...
Kau pasti haus... Minumlah ini.” Ucap Mi Yoo memberikan minum. Yi Do bertanya
siapa wanita itu.
“Dia
menemanimu. Dia ada di dalam mobil saat kita berangkat.” Ucap Sek Park. Yi Do
pikir Mi Yoo itu penata gaya
“Aku
model baru di E-stream, aku Son Mi Yoo. Dahulu aku dijuluki Adik Seluruh
Negeri. Bukankah kau melihatku dalam drama?” ucap Mi Yoo bangga.
“Entahlah.
Aku tidak menonton drama. Gadis dengan tatapan menjijikkan itu kau rupanya... Singkirkan
itu... Aku tidak makan atau minum sesuatu dari orang asing.” Ucap Yi Do. Mi Yoo
binggung.
Ye Rin
kembali menjadi Jae Hee karena hanya sendirian dirumah jadi harus menghemat parfumku selagi tidak ada
orang. Ia lewat didepan cermin ada yang berubah dan berpikir karena hanya makan sayur jadi bobotnya berkurang.
“Aku
yakin punya lima lapisan lemak, tapi aku merasa sudah turun menjadi 4,5.” Ucap
Jae Hee bangga membuat tubuhnya layaknya model.
Yi Do
dengan Ye Rin berjalan dikarpet merah dengan banyak wartawan yang mengambil
gambar. Berita disiarkan “Perancang
busana populer Seo E Do dan Son Mi Yoo, aktris cilik yang berubah menjadi
model, berjalan menyusuri karpet merah.”
“Yi Do
benar-benar tampan... Dia terlihat seperti selebritas. Dia juga fotogenik.”
Puji Jae Hee sambil mengunyah wortel
“Tapi Apa
gunanya? Sifatnya seperti anjing gila yang kepanasan.” Komentar Jae Hee kesal.
Akhirnya
keduanya diwawancara. MC berkomentar keduanya terlihat serasi berdiri bersama,
lalu bertanya Apakah Pak Seo selalu memperhatikan Mi Yoo seperti ini. Mi Yoo
mengaku sebagai model baru jadi masih belajar.
“Setiap
kali aku mengalami kesulitan, Pak Seo sangat membantuku.” Akui Mi Yoo.
“Aku
melihat-lihat wawancara lama, dan kau mengatakan Pak Seo E Do adalah pria
impianmu sebelumnya. Apa pendapatmu tentang itu?” ucap MC
“Entahlah...
Apa aku harus memikirkan hal-hal bodoh seperti itu?” kata Yi Do sinis.
Ye Rin
sedang menonton melotot tak percaya mendengar jawaban Yi Do. Mi Yoo binggung
akhirnya memilih untuk pergi mengikuti Yi Do yang sudah pergi.
“Astaga.
Bedebah itu... Dia melewatkan sarapan. Dia kesal karena dia lapar.” Ucap Jae
Hee heran.
Mi Yoo
sudah berganti pakaian berkomentar kalau Yi Do ingin bermain seperti itu dan
menurutnya ini juga menjadi menyenangkan baginya jadi Akan membosankan jika Yi
Do jatuh cinta kepadanya semudah itu. Ia
duduk di sofa mengeluakan makanan diatas meja.
“Apa ibunya
menyiapkan ini untuknya? Lihat betapa cermatnya.” Ucap Mi Yoo lalu memegang
sesuatu di tanganya setelah menuangkan minuman jus.
Flash Back
“Ada
banyak rumor yang mengatakan betapa sulitnya dirinya. Aku tidak ingin membuat
kesalahan. Apa yang dia sukai, dan apa yang harus kuhindari? Beri tahu aku.”
Ucap Mi Yoo
“Coba
kulihat. Jangan pergi ke mana pun di dekat gunung atau perairan. Sikat gigimu
sampai bersih sebelum bertemu dengannya. Dia sensitif terhadap bau rambut,
jadi, cucilah dengan bersih.” Ucap Ye Rin. Mi Yoo hanya bisa melonggo.
“Benar.
Dia tidak bisa minum setetes pun alkohol, jadi, jangan mengajaknya minum. Lupakan
itu. Jangan menyentuhnya sama sekali dan menjauhlah darinya. Itu satu-satunya
cara kau bisa hidup.”ucap Ye Rin
Yi Do
masuk terlihat marah karena Mi Yoo ada dikamarnya. Mi Yoo mengaku Pak Park
mengatakan dia datang besok siang jadi akan memintanya mengantarkan makanan
untuk Yi Do jadi hanya menata meja saja.
“Kenapa
kau melakukan itu? Bagaimana aku bisa memercayai makanan yang kau siapkan? Apa
kau meracuninya?” ucap Yi Do curiga, Mi Yoo hanya bisa melonggo mendengarnya.
“Aku
hanya meletakkannya di piring. Jangan bersikap begitu dan makanlah. Bahkan Kau
juga melewatkan makan siang.” Ucap Mi Yoo memegang lengan Yi Do.
“Apa yang
kau lakukan?” ucap Yi Do marah akhirnya meminum jus, wajah Mi Yo terlihat
bahagia. Yi Do sudah tak sadarkan diri akhirnya Mi Yoo mendekat dan langsung
menciumnya.
Jae Hee
terbangun dengan wajah panik karena ternyata itu hanya mimpi, akhirnya ia
berpikir siapa yang peduli apa yang dilakukan Yi Do dengan wanita lain, karena
Itu tidak berkaitan dengannya. Ia juga mengeluh kalau memimpikan sesuatu seaneh
itu lalu kembali tertidur.
Yi Do
terbangun dari tidurnya binggung melihat sudah tak memakai baju. Mi Yoo baru
saja selesai mandi. Yi Do bertanya Siapa kau dan kenapa ada di kamarnya. Mi Yoo
menyapa Yi Do sudah bangun, berkomentar kalau Yi Do tidak ingat apa pun tentang
semalam.
Yi Do
menarik Mi Yoo setelah memakai pakaian. Mi Yoo bertanya Mau ke mana mereka. Yi
Do menjawab akan ke rumah sakit untuk memeriksa Ye Rin untuk mencari tahu apa yang terjadi di antara
mereka semalam. Mi Yoo terlihat gugup.
“Jika
tidak terjadi apa-apa aku akan melaporkanmu atas penyerangan seksual dan
pemerasan.” Ucap Yi Do mengancama.
“Aku
tidak bisa pergi. Aku bintang terkenal. Aku tidak bisa diperiksa di tempat
seperti itu! Yang benar saja.” Kata Mi Yoo mengelak.
“Untuk
menegakkan kedisiplinan dan keadilan dalam masyarakat, yang telah hilang, aku
harus membuat penipu sepertimu...” ucap Yi Do dan tiba-tiba pengelihatanya
kabur dan akhirnya jatuh pingsan. Mi Yoo pun bisa kabur.
Jae Hee
masih tertidur menerima telp dari "Pasien Sakit Parah" lalu mencoba tenang.
Yi Do memanggil Ye Rin kalau dirinya sedang sakit. Jae Hee bergegas pergi,
setelah menjadi Ye Rin melihat kunci mobil di dalam laci.
“Baiklah.
Akan kuperlihatkan kemampuanku.” Ucap Ye Rin penuh dengan rasa yakin, lalu
mengemudikan dengan lihai.
Ye Rin mengusap keringat Yi Do yang membasahi bajunya. Yi Do membuka matanya
tersenyum melihat Ye Rin. Akhirnya Yi Do membuka mata kaget melihat di depanya
bukan Ye Rin tapi Ji Na. Ji Na menanyakan keadaan Yi Do dan ingin tahu Apa yang
terjadi.
“Ye Rin
mana? Aku yakin dia ada di sini tadi.” Ucap Yi Do. Ji Na binggung. “Ye Rin ada
di sini? Aku tidak melihatnya.” Kata Ji Na.
Ye Rin sudah
mengemudikan mobil kembal mengucapkan Terima
kasih [ada Yi Do sudah memikirkannya lebih dahulu saat sedang sakit. Ia
menegaskan kalau mulai sekarang, saat Yi Do sakit, lebih baik hubungilah orang
yang dicintai.
Soo Yun
akan pulang dikagetkan dengan Jin Young tiba-tiba menghadangnya. Ji Young
memperingatkan Soo Yun untuk Berhentilah merundung Ye Rin. Soo Yun mengumpat
karena Ji Young mengkhianati temannya dan membela wanita berengsek itu.
“Ye Rin
adalah orang yang baik... Lagi pula, Ye Rin tidak menggodanya. Tapi Yoon Min
Suk yang menggodanya... Aku melihat semuanya.” Ucap Jin Young membela.
“Lupakan
saja... Apa kau tahu tadi itu menyebalkan?” keluh. Soo Yun, Jin Young mengaku kecewa dan putus asa.
“Aku juga
kecewa terhadapmu! Kau bilang kau akan menjadi penggemar yang baik!” kata Jin
Young.
Ye Rin
akan masuk kantor agency, panik melihat banyak fans Min Suk menunggu didepan
pintu. Ia mengeluh kalau mereka bahkan tidak bersekolah dan merasa Kasihan
sekali para orang tuanya. Ia pikir jika mereka anaknya maka akan mematahkan
kaki mereka.
“Kalian
bisa melempar sampah dan air, tapi aku harus bekerja.” Ucap Ye Rin akhirnya
masuk dengan mengunakan jas hujan.
“Itu Min
Ye Rin! Kami penggemar yang mendukung pasangan Ye-Min. Hal gila apa pun yang
dilakukan para pembencimu, jangan kehilangan keberanianmu. Ada banyak penggemar
yang mendukungmu.Bertahanlah! Semangat!” ucap sala satu fans.
Ye Rin
melonggo mendengarnya, binggung apa maksudnya Pasangan Ye-Min. Fans menjawab
yang dimaksud adalah Ye Rin dan Min Suk Disingkat menjadi Pasangan Ye-Min lalu
memberikan hadiah kaos agar memakaina ketika berkencan dengan Min Suk.
“Kalian
tidak punya uang. Ini... Ada klub penggemar Pasangan Ye-Min Para anggotanya
mengumpulkan uang. Mari berfoto untuk diunggah di situs web kita.” Ucap Fans
penuh semangat. Ye Rin pun foto walaupun terlihat gugup.
Ye Rin
kaget di ruangan Ji Na kalau ada tawaran Iklan sebagai pasangan., Ji Na
memberitahu kalau Ye Rin dan Min Suk menerima banyak perhatian sebagai
pasangan, bahkan menerima tawaran untuk iklan. Ia pikir Jika ini dimanfaatkan
dengan baik, maka Ye Rin bisa memperbaiki citranya.
“Berusahalah
sebaik mungkin. Aku juga akan berusaha keras membantumu.” Ucap Ji Na
menyakinkan. Ye Rin menganguk mengerti.
“Kenapa
tatapanmu seperti itu? Aku pikir kau akan gembira.” Komentar Ji Na melihat Ye
Rin malah tertunduk.
“Itu
karena sentimen publik berubah drastis. Ini membuatku agak kewalahan.” Ucap Ye
Rin
“Seperti
itulah orang-orang. Popularitas dan kritik bagaikan kabut pagi. Mereka datang
entah dari mana dan langsung menghilang. Seperti itulah keadaannya.” Jelas Ji
Na yang lebih senior.
“Apa yang
harus kulakukan tiap kali hal itu terjadi?” tanya Ye Rin binggung.
“Entahlah.
Kau harus berhati-hati agar tidak terpikat dengan kabut itu dan tersesat di
dalamnya.” Saran Ji Na. Ye Rin mengerti akan mengingatnya dan mengucapkan
terimakasih.
“Ye
Rin... Terima kasih karena meneleponku saat Yi Do sakit.” Kata Ji Na. Ye Rin
menganguk mengerti.
“Kami
punya hubungan cinta dan benci. Aku ingin dia bahagia. Dia membutuhkanmu di
sisinya agar dia bisa bahagia.” Ucap Ye Rin
“Apakah
kau tahu bahwa aku dan Min Suk sempat berpacaran sebentar dahulu?” kata Ji Na.
“Ya, Min
Suk memberitahuku.” Jawab Ye Rin. Ji Na pikir kalau Ye Rin tak perlu mengusik
itu.
“Kami
hanya bermain-main, tapi hubunganmu dengannya sungguhan. Bukankah begitu?” ucap
Ji Na. Ye Rin menganguk mengerti.
Akhirnya
Ye Rin dan Min Suk foto bersama layaknya pasangan, Ye Rin tampak tak merasa
canggung lagi untuk berpose berdekatan dengan Min Suk. Fotographer meminta
keduanya berganti pakaian dan melakukannya lagi. Min Suk tiba-tiba mengecup
kening Ye Rin lalu melangkah pergi, Ye Rin pun tak bisa berkata-kata.
Tuan Kim
langsung marah saat melihat anaknya pulang karena sebelumnay mengatakan tidak
ada wanita yang mirip ibunya di agensi dan ingin tahu siapa wanita itu dengan
memperlihatkan majalah ditanganya.
“Itu Min
Ye Rin. Menurutku dia tidak mirip Ibu.” Kata Jin Kyung ketus.
“Jin
Kyung. Kenapa kau membohongi ayah? Mereka juga tampak mirip bagimu.” Kata Tuan
Km
“Apa yang
akan Ayah lakukan jika mereka mirip? Hanya karena mereka mirip, apa itu
menjadikan dia Ibu? Tidak... Apakah belum cukup Ayah mengusir Ibu? Apa Ayah
akan mendekati wanita yang cukup muda untuk menjadi putri Ayah? Apa Ayah mesum?”
ucap Jin Kyung marah.
Saat itu
Tuan Kim langsung menampar wajah anaknya. Jin Kyung terdiam . Tuan Kim
kebingungan meminta maaf pada anaknya mengaku tidak bersungguh-sungguh dan
merasa pasti sudah gila.
“Bagaimana
mungkin ayah... Sebagai kepala keluarga dan sebagai manusia, Ayah yang
terburuk.” Ucap Tuan Kim. Jin Kyung tak peduli memilih untuk masuk kamar.
Mi Yoo
melihat di depan laptopnya, urutan nomor satu "Pasangan Ye-Min"
dengan foto keduanya. Ia terlihat kesal karena Ye Rin mengalahkan
popularitasnya. Ia membuka file video yang direkamnya saat Yi Do berteriak
memanggil Ye Rin di hotel, lalu menggunggahnya.
Ye Rin
dan Min Suk berjalan bersama dengan senyuman, Min Suk pikir akan mengantarnya pulang pacarnya tercinta
dengan nada mengoda. Ye Rin pikir Min Suk sudah cukup mengantarnya dan menyuruh
pergi saja dan mengemudilah dengan hati-hati. Tiba-tiba Min Suk menatap Ye Rin
dengan wajah serius.
“Ye
Rin... Maukah kau menjadi pacar asliku?” ucap Min Suk tiba-tiba mendekatkan
wajahnya dan akan mencium Ye Rin.
Dibalkon,
Yi Do melihat Min Suk akan mencium Ye Rin terlihat sangat marah seperti hatinya
sangat cemburu melihat keduanya.
Bersambung
ke episode 13
PS; yang udah baca blog / tulisan aku.. Tolong minta
follow account IG aku yah dyahdeedee09 & Twitter @dyahdeedee09 jadi biar makin
semangat nulisnya. Kamsahamnida.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar