PS; yang udah baca blog / tulisan aku.. Tolong minta follow account IG aku yah dyahdeedee09 & Twitter @dyahdeedee09 jadi biar makin semangat nulisnya. Kamsahamnida.

Rabu, 19 Juni 2019

Sinopsis Perfume Episode 12

PS : All images credit and content copyright : KBS
Buat kalian yang suka membaca tulisan aku meminta dukungan dalam bentuk "Subscribe" You tube karena sedang mencoba mengumpulkan 1,000 Subscribe. 
Tinggal Klik disini, buat yang sudah Subscribe. Terimakasih banyak. Semoga bisa sampe bulan ini 


Ye Rin dan Mi Suk akan berciuman,  ternyata itu hanya khayalan Yi Do sambil mengumpat dan mengikuti mobil Mi Suk dari belakang. Sementara didalam mobil, Ye Rin dan Mi Suk binggung menerima naskah. CEO memberitahu kalau itu petunjuk untuk syuting jadi meminta agar memperlajarinya.
“Walaupun kita tidak syuting apa pun, warganet yang perhatian akan menyiarkan semuanya secara langsung.” Kata CEO lau memastikan Sung Chul kalau sudah sudah membeli gimbap dan ayam. Sung Chul mengaku sudah.
“Ini konyol... Aku tidak mau melakukan ini.” Kata Min Suk kesal. CEO menegaskan kalauIni semua demi merkea.
“Apa Kau mau membiarkan Ye Rin terus diserang? Kau harus memperbaiki citranya. Jadi Tutup mulutmu. Ganti pakaianmu dan persiapkan riasanmu. Buatlah terlihat alami.” Ucap CEO
“Pilih pakaian yang kasual, seakan-akan dia berjalan-jalan di dekat rumahnya, tapi terlihat agak modis selagi berkencan dengan pacarnya... Kalian Bacalah. Aku juga harus membacanya.”ucap CEO, Min Suk dan Ye Rin tak bisa membantah. 


Min Suk dan Ye Rin pergi pusat pembelajaran dengan wajah gugup dan canggung. Beberapa orang mengenali keduanya dan langsun mengabaikan dengan camera. Semua memuji Ye Rin sangat cantik dan juga sangat manis.
Pesan dari CEO masuk pada keduanya “Bergandenganlah.” Min Suk dan Ye Rin melihat CEO mengamati dari jauh. Min Suk akhirnya mengenggam tangan Ye Rin lebih dulu tapi keduanya masih terlihat canggung. Pesan kembali masuk.
“Berbincanglah secara alami.” Tulis CEO. Akhirnya Yi Do lebih mengajak ngobrol Ye Rin menanyakan pendapatnya. Ye Rin pun memilih satu baju
Saat itu diam-diam Yi Do mengikuti keduanya dengan topi yang menutupi wajahnya. Tiba-tiba fans Min Suk datang, mendorong Yi Do sampai menjatuhkan semua barang diatas meja. Pemilik toko keluar langsung memamarah Min Suk
“Apa Anda akan membeli semua itu?” teriak paman, Yi Do mengelengkan kepala.
“Kenapa Anda merusaknya jika tidak berniat membelinya?” ucap si paman. Yi Do membuka kacamatanya karena paman itu pasti tah diirnya.
“Anda tahu. Alkemis Kecantikan, Seo Yi Do.” Ucap Yi Do. Si Paman mengaku pasti tak mengenalnya. Yi Do memberikan kode dengan kedipan mata agar tak membuat keributan.
“Berani-beraninya Anda mengedip kepadaku!  Dasar orang aneh. Hei!” teriak Si paman melihat Yi Do kabur. Ye Rin melihat sosok Yi Do yang kabur, tapi menurutnya itu tak mungkin. 


Jin Kyung melihat dalam forum Fans Min Suk “Ini luar biasa. Yoon Min Suk dan Min Ye Rin muncul di DDM. Mereka tampak serasi”
“Aku sangat kesal. Mereka pasti benar-benar berpacaran. Aku penggemarnya sejak debutnya. Aku akan meninggalkan klub penggemarnya sekarang.”
“Yoon Min Suk dan Min Ye Rin tampak serasi. Aku melihat mereka di DDM dan kini aku penggemar pasangan itu.”
Jin Kyung terlihat kesal membanting tubuhnya dan memukul boneka besar gambar wajah Min Suk.
Sementara Tuan Kim melihat berita "Media Sosial Heboh Tentang Kencan Yoon Min Suk dan Min Ye Rin" lalu mencoba menelp Jae Hee, tapi mengurungkan niatnya karena pasti ini konyol. 



Ye Rin dan Min Suk sengaja berkencan di tempat terbuka, beberapa orang mengenalinya. Keduanya mencoba agar terlihat seperti pasangan sebenarnya, bahkan saling menyuapi. Yi Do melihat dari mobil terlihat sangat marah
“Maaf karena telah menjadikanmu monyet di kebun binatang. Aku tidak tahu cara menghadapimu.” Ucap Min Suk lalu tiba-tiba bersin.
“Apa kau kedinginan? Kau mudah kedinginan, bukan?”kata Ye Rin memberikan syalnya. Min Suk mengaku baik-baik saja.
“Baik-baik saja, apany.. Tenggorokan penyanyi adalah hidupnya. Ini akan membantu.” Kata Ye Rin
“Aku mencium aroma Ye Rin di syal ini.” Kata Min Suk. Ye Rin panik berpikir kalau syalnya bau.
“Tidak. Ini sangat harum... Parfum apa yang kau gunakan?” ucap  Min Suk. Ye Rin panik mendengar parfum karena bisa mengubah badanya.
“Aku tidak menggunakan parfum... Aku tidak menggunakan hal semacam itu.” Kata Ye Rin
“Aromamu harum sejak pertemuan pertama kita. Aromanya sepertimu. Hangat seperti matahari, dan dingin seperti angin. Aroma seperti itu.” Kata Min Suk. Ye Rin tak percaya mendengarnya.
Yi Do dalam mobil terlihat kesal karena Min Suk menyuapi Ye Rin bahan mengusap kepalanya. Ia lalu menyadarkan yang dilakukan dan sudah gila dengan sikapnya sekarang. 



Tuan Park duduYk bersama dengan Ji Na membahas tentang Ye Rin kalau  Awalnya, berpikir Ye Rin tidak punya selera mode dan terlihat norak, tapi ia jadi makin menyukainya makin sering melihatnya. Menurutnya Ye Rn  memiliki penampilan yang ceria dan sehat
“Tapi aku melihat ada kekurangan dan kemarahan di dalam dirinya atas alasan yang tidak bisa kujelaskan. Dia punya banyak pesona.” Ucap Tuan Park
“Karena itukah dia tertarik padanya?” komentar Ji Na. Tuan Park terlihat binggung. 

Ye Rin sibuk masak dan mencicipinya memastikan kalau rasanya enak. Yi Do terlihat lesu duduk dimeja makan. Ye Rin menaruh beberapa kotak diatas meja membertahu kalau sudah  menuliskan isi di dalam memo, jadi, meminta Yi Do nanti bisa  periksa dengan cermat.
“Apa kau tidak tidur semalam? Ada lingkaran hitam yang mengerikan. Itu tampak buruk.” Ucap Ye Rin. Yi Do ingin marah tapi menahanya.
“Bisakah kau makan tanpa aku?” kata Ye Rin khawatir. Yi Do menegaksan  Jika ia salah makan dan mati, maka Ye Rin pasti akan bebas.
“Berhentilah bersikap palsu... Itu membuatku muak... Apa ini makanan yang pantas disantap?”ucap Yi Do kesal. Ye Rin pun tak bisa berbuat apa-apa. 


Sek Park mengemudikan mobil tapi tak bisa mengendalikan kemudinya. Y Do mengomel agar Sek Park mengemudilah dengan baik, karena sama sekali tidak bisa tidur. Sek Park mengeluh kelau Yi Do sudah tertidur lelap selama dua jam.
“Apa yang kau lakukan semalam alih-alih tidur? Kau selalu tegang, tapi kau benar-benar terlelap.”komentar Sek Park
“Permisi... Kau pasti haus... Minumlah ini.” Ucap Mi Yoo memberikan minum. Yi Do bertanya siapa wanita itu.
“Dia menemanimu. Dia ada di dalam mobil saat kita berangkat.” Ucap Sek Park. Yi Do pikir Mi Yoo itu penata gaya
“Aku model baru di E-stream, aku Son Mi Yoo. Dahulu aku dijuluki Adik Seluruh Negeri. Bukankah kau melihatku dalam drama?” ucap Mi Yoo bangga.
“Entahlah. Aku tidak menonton drama. Gadis dengan tatapan menjijikkan itu kau rupanya... Singkirkan itu... Aku tidak makan atau minum sesuatu dari orang asing.” Ucap Yi Do. Mi Yoo binggung. 

Ye Rin kembali menjadi Jae Hee karena hanya sendirian dirumah jadi  harus menghemat parfumku selagi tidak ada orang. Ia lewat didepan cermin ada yang berubah dan berpikir karena  hanya makan sayur jadi bobotnya berkurang.
“Aku yakin punya lima lapisan lemak, tapi aku merasa sudah turun menjadi 4,5.” Ucap Jae Hee bangga membuat tubuhnya layaknya model. 

Yi Do dengan Ye Rin berjalan dikarpet merah dengan banyak wartawan yang mengambil gambar.  Berita disiarkan “Perancang busana populer Seo E Do dan Son Mi Yoo, aktris cilik yang berubah menjadi model, berjalan menyusuri karpet merah.”
“Yi Do benar-benar tampan... Dia terlihat seperti selebritas. Dia juga fotogenik.” Puji Jae Hee sambil mengunyah wortel
“Tapi Apa gunanya? Sifatnya seperti anjing gila yang kepanasan.” Komentar Jae Hee kesal. 

Akhirnya keduanya diwawancara. MC berkomentar keduanya terlihat serasi berdiri bersama, lalu bertanya Apakah Pak Seo selalu memperhatikan Mi Yoo seperti ini. Mi Yoo mengaku sebagai model baru jadi masih belajar.

“Setiap kali aku mengalami kesulitan, Pak Seo sangat membantuku.” Akui Mi Yoo.
“Aku melihat-lihat wawancara lama, dan kau mengatakan Pak Seo E Do adalah pria impianmu sebelumnya. Apa pendapatmu tentang itu?” ucap MC
“Entahlah... Apa aku harus memikirkan hal-hal bodoh seperti itu?” kata Yi Do sinis.
Ye Rin sedang menonton melotot tak percaya mendengar jawaban Yi Do. Mi Yoo binggung akhirnya memilih untuk pergi mengikuti Yi Do yang sudah pergi.
“Astaga. Bedebah itu... Dia melewatkan sarapan. Dia kesal karena dia lapar.” Ucap Jae Hee heran. 

Mi Yoo sudah berganti pakaian berkomentar kalau Yi Do ingin bermain seperti itu dan menurutnya ini juga menjadi menyenangkan baginya jadi Akan membosankan jika Yi Do  jatuh cinta kepadanya semudah itu. Ia duduk di sofa mengeluakan makanan diatas meja.
“Apa ibunya menyiapkan ini untuknya? Lihat betapa cermatnya.” Ucap Mi Yoo lalu memegang sesuatu di tanganya setelah menuangkan minuman jus. 

Flash Back
“Ada banyak rumor yang mengatakan betapa sulitnya dirinya. Aku tidak ingin membuat kesalahan. Apa yang dia sukai, dan apa yang harus kuhindari? Beri tahu aku.” Ucap Mi Yoo
“Coba kulihat. Jangan pergi ke mana pun di dekat gunung atau perairan. Sikat gigimu sampai bersih sebelum bertemu dengannya. Dia sensitif terhadap bau rambut, jadi, cucilah dengan bersih.” Ucap Ye Rin. Mi Yoo hanya bisa melonggo.
“Benar. Dia tidak bisa minum setetes pun alkohol, jadi, jangan mengajaknya minum. Lupakan itu. Jangan menyentuhnya sama sekali dan menjauhlah darinya. Itu satu-satunya cara kau bisa hidup.”ucap Ye Rin  

Yi Do masuk terlihat marah karena Mi Yoo ada dikamarnya. Mi Yoo mengaku Pak Park mengatakan dia datang besok siang jadi akan memintanya mengantarkan makanan untuk Yi Do jadi hanya menata meja saja.
“Kenapa kau melakukan itu? Bagaimana aku bisa memercayai makanan yang kau siapkan? Apa kau meracuninya?” ucap Yi Do curiga, Mi Yoo hanya bisa melonggo mendengarnya.
“Aku hanya meletakkannya di piring. Jangan bersikap begitu dan makanlah. Bahkan Kau juga melewatkan makan siang.” Ucap Mi Yoo memegang lengan Yi Do.
“Apa yang kau lakukan?” ucap Yi Do marah akhirnya meminum jus, wajah Mi Yo terlihat bahagia. Yi Do sudah tak sadarkan diri akhirnya Mi Yoo mendekat dan langsung menciumnya. 

Jae Hee terbangun dengan wajah panik karena ternyata itu hanya mimpi, akhirnya ia berpikir siapa yang peduli apa yang dilakukan Yi Do dengan wanita lain, karena Itu tidak berkaitan dengannya. Ia juga mengeluh kalau memimpikan sesuatu seaneh itu lalu kembali tertidur.
Yi Do terbangun dari tidurnya binggung melihat sudah tak memakai baju. Mi Yoo baru saja selesai mandi. Yi Do bertanya Siapa kau dan kenapa ada di kamarnya. Mi Yoo menyapa Yi Do sudah bangun, berkomentar kalau Yi Do tidak ingat apa pun tentang semalam.

Yi Do menarik Mi Yoo setelah memakai pakaian. Mi Yoo bertanya Mau ke mana mereka. Yi Do menjawab akan ke rumah sakit untuk memeriksa Ye Rin  untuk mencari tahu apa yang terjadi di antara mereka semalam. Mi Yoo terlihat gugup.
“Jika tidak terjadi apa-apa aku akan melaporkanmu atas penyerangan seksual dan pemerasan.” Ucap Yi Do mengancama.
“Aku tidak bisa pergi. Aku bintang terkenal. Aku tidak bisa diperiksa di tempat seperti itu! Yang benar saja.” Kata Mi Yoo mengelak.
“Untuk menegakkan kedisiplinan dan keadilan dalam masyarakat, yang telah hilang, aku harus membuat penipu sepertimu...” ucap Yi Do dan tiba-tiba pengelihatanya kabur dan akhirnya jatuh pingsan. Mi Yoo pun bisa kabur. 

Jae Hee masih tertidur menerima telp dari "Pasien Sakit Parah" lalu mencoba tenang. Yi Do memanggil Ye Rin kalau dirinya sedang sakit. Jae Hee bergegas pergi, setelah menjadi Ye Rin melihat kunci mobil di dalam laci.
“Baiklah. Akan kuperlihatkan kemampuanku.” Ucap Ye Rin penuh dengan rasa yakin, lalu mengemudikan dengan lihai. 
Ye Rin mengusap keringat Yi Do yang membasahi bajunya. Yi Do membuka matanya tersenyum melihat Ye Rin. Akhirnya Yi Do membuka mata kaget melihat di depanya bukan Ye Rin tapi Ji Na. Ji Na menanyakan keadaan Yi Do dan ingin tahu Apa yang terjadi. 

“Ye Rin mana? Aku yakin dia ada di sini tadi.” Ucap Yi Do. Ji Na binggung. “Ye Rin ada di sini? Aku tidak melihatnya.” Kata Ji Na.
Ye Rin sudah mengemudikan mobil kembal mengucapkan  Terima kasih [ada Yi Do sudah memikirkannya lebih dahulu saat sedang sakit. Ia menegaskan kalau mulai sekarang, saat Yi Do sakit, lebih baik hubungilah orang yang dicintai.

Soo Yun akan pulang dikagetkan dengan Jin Young tiba-tiba menghadangnya. Ji Young memperingatkan Soo Yun untuk Berhentilah merundung Ye Rin. Soo Yun mengumpat karena Ji Young mengkhianati temannya dan membela wanita berengsek itu.
“Ye Rin adalah orang yang baik... Lagi pula, Ye Rin tidak menggodanya. Tapi Yoon Min Suk yang menggodanya... Aku melihat semuanya.” Ucap Jin Young membela.
“Lupakan saja... Apa kau tahu tadi itu menyebalkan?” keluh. Soo Yun, Jin Young  mengaku kecewa dan putus asa.
“Aku juga kecewa terhadapmu! Kau bilang kau akan menjadi penggemar yang baik!” kata Jin Young. 

Ye Rin akan masuk kantor agency, panik melihat banyak fans Min Suk menunggu didepan pintu. Ia mengeluh kalau mereka bahkan tidak bersekolah dan merasa Kasihan sekali para orang tuanya. Ia pikir jika mereka anaknya maka akan mematahkan kaki mereka.
“Kalian bisa melempar sampah dan air, tapi aku harus bekerja.” Ucap Ye Rin akhirnya masuk dengan mengunakan jas hujan.
“Itu Min Ye Rin! Kami penggemar yang mendukung pasangan Ye-Min. Hal gila apa pun yang dilakukan para pembencimu, jangan kehilangan keberanianmu. Ada banyak penggemar yang mendukungmu.Bertahanlah! Semangat!” ucap sala satu fans.
Ye Rin melonggo mendengarnya, binggung apa maksudnya Pasangan Ye-Min. Fans menjawab yang dimaksud adalah Ye Rin dan Min Suk Disingkat menjadi Pasangan Ye-Min lalu memberikan hadiah kaos agar memakaina ketika berkencan dengan Min Suk.
“Kalian tidak punya uang. Ini... Ada klub penggemar Pasangan Ye-Min Para anggotanya mengumpulkan uang. Mari berfoto untuk diunggah di situs web kita.” Ucap Fans penuh semangat. Ye Rin pun foto walaupun terlihat gugup.

Ye Rin kaget di ruangan Ji Na kalau ada tawaran Iklan sebagai pasangan., Ji Na memberitahu kalau Ye Rin dan Min Suk menerima banyak perhatian sebagai pasangan, bahkan menerima tawaran untuk iklan. Ia pikir Jika ini dimanfaatkan dengan baik, maka Ye Rin bisa memperbaiki citranya.
“Berusahalah sebaik mungkin. Aku juga akan berusaha keras membantumu.” Ucap Ji Na menyakinkan. Ye Rin menganguk mengerti.
“Kenapa tatapanmu seperti itu? Aku pikir kau akan gembira.” Komentar Ji Na melihat Ye Rin malah tertunduk.
“Itu karena sentimen publik berubah drastis. Ini membuatku agak kewalahan.” Ucap Ye Rin
“Seperti itulah orang-orang. Popularitas dan kritik bagaikan kabut pagi. Mereka datang entah dari mana dan langsung menghilang. Seperti itulah keadaannya.” Jelas Ji Na yang lebih senior.
“Apa yang harus kulakukan tiap kali hal itu terjadi?” tanya Ye Rin binggung.
“Entahlah. Kau harus berhati-hati agar tidak terpikat dengan kabut itu dan tersesat di dalamnya.” Saran Ji Na. Ye Rin mengerti akan mengingatnya dan mengucapkan terimakasih.
“Ye Rin... Terima kasih karena meneleponku saat Yi Do sakit.” Kata Ji Na. Ye Rin menganguk mengerti.
“Kami punya hubungan cinta dan benci. Aku ingin dia bahagia. Dia membutuhkanmu di sisinya agar dia bisa bahagia.” Ucap Ye Rin
“Apakah kau tahu bahwa aku dan Min Suk sempat berpacaran sebentar dahulu?” kata Ji  Na.
“Ya, Min Suk memberitahuku.” Jawab Ye Rin. Ji Na pikir kalau Ye Rin tak perlu mengusik itu.
“Kami hanya bermain-main, tapi hubunganmu dengannya sungguhan. Bukankah begitu?” ucap Ji Na. Ye Rin menganguk mengerti. 



Akhirnya Ye Rin dan Min Suk foto bersama layaknya pasangan, Ye Rin tampak tak merasa canggung lagi untuk berpose berdekatan dengan Min Suk. Fotographer meminta keduanya berganti pakaian dan melakukannya lagi. Min Suk tiba-tiba mengecup kening Ye Rin lalu melangkah pergi, Ye Rin pun tak bisa berkata-kata.
Tuan Kim langsung marah saat melihat anaknya pulang karena sebelumnay mengatakan tidak ada wanita yang mirip ibunya di agensi dan ingin tahu siapa wanita itu dengan memperlihatkan majalah ditanganya. 

“Itu Min Ye Rin. Menurutku dia tidak mirip Ibu.” Kata Jin Kyung ketus.
“Jin Kyung. Kenapa kau membohongi ayah? Mereka juga tampak mirip bagimu.” Kata Tuan Km
“Apa yang akan Ayah lakukan jika mereka mirip? Hanya karena mereka mirip, apa itu menjadikan dia Ibu? Tidak... Apakah belum cukup Ayah mengusir Ibu? Apa Ayah akan mendekati wanita yang cukup muda untuk menjadi putri Ayah? Apa Ayah mesum?” ucap Jin Kyung marah.
Saat itu Tuan Kim langsung menampar wajah anaknya. Jin Kyung terdiam . Tuan Kim kebingungan meminta maaf pada anaknya mengaku tidak bersungguh-sungguh dan merasa pasti sudah gila.
“Bagaimana mungkin ayah... Sebagai kepala keluarga dan sebagai manusia, Ayah yang terburuk.” Ucap Tuan Kim. Jin Kyung tak peduli memilih untuk masuk kamar. 

Mi Yoo melihat di depan laptopnya, urutan nomor satu "Pasangan Ye-Min" dengan foto keduanya. Ia terlihat kesal karena Ye Rin mengalahkan popularitasnya. Ia membuka file video yang direkamnya saat Yi Do berteriak memanggil Ye Rin di hotel, lalu menggunggahnya. 

Ye Rin dan Min Suk berjalan bersama dengan senyuman, Min Suk pikir  akan mengantarnya pulang pacarnya tercinta dengan nada mengoda. Ye Rin pikir Min Suk sudah cukup mengantarnya dan menyuruh pergi saja dan mengemudilah dengan hati-hati. Tiba-tiba Min Suk menatap Ye Rin dengan wajah serius.
“Ye Rin... Maukah kau menjadi pacar asliku?” ucap Min Suk tiba-tiba mendekatkan wajahnya dan akan mencium Ye Rin.
Dibalkon, Yi Do melihat Min Suk akan mencium Ye Rin terlihat sangat marah seperti hatinya sangat cemburu melihat keduanya.
Bersambung ke episode 13

 Cek My Wattpad... Stalking 


      
Cek My You Tube Channel "ReviewDrama Korea"

PS; yang udah baca blog / tulisan aku.. Tolong minta follow account IG aku yah dyahdeedee09  & Twitter @dyahdeedee09  jadi biar makin semangat nulisnya. Kamsahamnida.

FACEBOOK : Dyah Deedee  TWITTER @dyahdeedee09 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar