PS; yang udah baca blog / tulisan aku.. Tolong minta follow account IG aku yah dyahdeedee09 & Twitter @dyahdeedee09 jadi biar makin semangat nulisnya. Kamsahamnida.

Minggu, 21 Agustus 2016

Sinopsis Cinderella and Four Knights Episode 4 Part 2

PS : All images credit and content copyright : TVN

Yoo Na dan Nyonya Park duduk didepan TV dengan saling menghela nafas panjang mengetahui keadaan Ha Won yang tinggal di Sky House setelah diusir dari rumah. Yoon Na menjerit kesal menurutnya tidak masuk akal karena Eun Ha Won bisa tinggal di Sky House.
Apa kau benar-benar sudah mengkonfirmasikan dengan temannya Eun Ha Won?” ucap Nyonya Park masih tak percaya
Aku sudah bilang sebelumnya, Aku melihat foto Eun Ha Won yang dikirimkan dari sana!” kata Yoo Na kesal
Aku dengar tempatnya sangat luas dan aku yakin ada banyak pegawai! Dia mungkin disana sebagai pencuci piring Dan mengambil foto saat  sedang berkeliaran disana!” ucap Nyonya Park
Mereka bilang dia disana karena  undangan PresDir Kang! !” jerit Yoo Na kesal

“Mungkin PresDir mengundangnya karena dia pekerja yang rajin, Maksudku, gadis itu kerjanya luar biasa  jika untuk mencuci piring! Coba Lihat saja piring itu, sangat Mengkilap” kata Nyonya Park
Yoo Na berteriak pada ibunya, Nyonya Park kaget bertanya kenaa anaknya malah berteriak. Yoo Na meminta ibuna berpikir kalau sekretaris Haneul Group datang sendiri untuk membawa barang-barang seseorang  yang bekerja disana. Nyonya Park mengerti menurutnya tak mungkin dan menghela nafas panjang dengan wajah kesal. Yoo Na dengan mata melotota mengatakan tak tahan lagi, akan meihat dengan matanya sendiri


Ha Won baru saja masuk rumah langsung mengangkat telpnya, Hyun Min baru keluar dari restoran bertanya apa yang sedang dilakukan dan mengajaknya untuk keluar bermain. Ha Won menolaknya karena sedang sibuk.
Apa kau sedang melakukan misi dari kakek?” tanya Hyun Min
Jika kau tidak ingin membantuku, jangan ganggu aku.” Tegas Ha Won
Aku akan membantumu” ucap Hyun Min, Ha Won tak percaya mendengarnya.
Aku lebih tahu siapa mereka daripada dirimu” kata Hyun Min, Ha Won bertanya apakah Hyun Min memiliki rencana. Ha Won mengatakan tentu saja ada 

Yoo Na menutupi wajahnya dengan syal dan juga kacamata hitam, masuk ke bagian depan tak percaya kalau Ha Won benar-benar tinggal didalamnya, dengan wajah penasaran berjalan perlahan untuk sampai ke depan pintu. Sebuah mobil lewat, Yoo Na buru-buru bersembunyi dibalik tiang pilar.
Ha Won keluar dari rumah dan masuk ke dalam mobil Hyun Min yang sudah menjemputnya. Yoo Na mengintip tak percaya Ha Won bisa masuk ke dalam mobil Hyun Min dan pergi bersama-sama keluar dari rumah.
Apa-apaan ini! Bukan hanya tinggal disini tapi  dia nempel terus dengan Kang Hyun Min seperti lem?!!” kata Yoo Na tak percaya 

Di sebuah toko pakaian
Ha Won bertanya kenapa mereka datang ke tempat itu, Hyun Min mengatakan mulai sekarang, mereka akan melakukannya  dengan caranya, jadi Ha Won tak perlu banyak bicara cukup mengikutinya saja. Yoo Na diam-diam ikut masuk juga ke dalam toko pakaian. Hyun Min membuka pintu ruangan ganti, Ha Won mengeluh orang kaya itu suka berpura-pura seperti  pria yang ada di "Pretty Woman"
Apa kau tidak ingin menyelesikan misimu?”kata Hyun Min, Ha Won akhirnya mengalah akan mencoba menganti sepatu yang dipilih Hyun Min. 
Hyun Min terlihat ingin masuk, Ha Won memberikan peringatan. Hyun Min beralasan hanya ingin menutup pintunya untuknya. Ha Won dengan matanya menyuruh Hyun Min untuk segera keluar. Hyun Min pun menutup pintu. Ha Won menatap wajahnya sambil bergumam RENCANA nomer 3:  Buat hati mereka terguncang!

Ha Won keluar dengan pakaian dress bunga-bunga, Hyun Min melihat kecocokan dengan tas wajah biru lalu menyuruh mengantinya. Ha Won keluar dengan celana hotpants senada dengan bajunya bergaris-garis, Hyun Min melihat tas warna pink, tapi menurutnya kurang  cocok dan kembali meminta Ha Won menganti pakaianya.
Ha Won bolak balik berganti pakaian, sampai akhirnya keluar dengan pakaian serba hitam lengkap dengan topi, lalu baju biru dan rok, semua pakaian dicobanya, tapi Hyun Min tetap menyuruh agar mengantinya. Ha Won cemberut, dengan wajah lelah keluar dari kamar ganti dengan setelah berwarna putih.
Hyun Min memuji kalau Ha Won terlihat cantik, senyuman Ha Won pun terlihat, Hyun Min memilih tas warna ungu tua untuk dipegang oleh Ha Won. Yoo Na diam-diam mengintip dari rak pakaian. Ha Won memastikan kembali kalau cara Hyun Min bisa menyelesaikan misi dari kakeknya. Hyun Min menyakinkana, lalu menunjuk tiga baju dibelakang pelayan.

Pelayan bertanya apakah Hyun Min ingin membeli baju itu, Hyun Min mengatakan ingin semua kecuali tiga baju yang dipilihnya. Si pelayan melonggo mendengarnya. Hyun Min menjelaakan ingin membeli semua yang ada di took kecuali tiga barang yang ditunjuk. Ha Won mengomel kalalu Hyun Min itusedang memperlihatkan kekayaannya lagi.
Hyun Min mengatakan bukan itu tapi semua adalah hadiah. Ha Won menegaskan kalau tidak butuh semua ini. Hyun Min tak peduli dan meminta agar Ha Won memakai semuanya nanti. Terdengar bunyi suara perut Ha Won, Hyun Min tahu yang dipikirkan Ha Won lalu menarik tanganya untuk segera makan. 
Ha Won mengatakan Ini bukan waktunya untuk makan, Hyun Min berjanji akan beritahukan pada cara meyakinkan mereka. Ha Won sepertinya percaya dan memperingatkan akan mati kalau sampai membohonginya. Yoo Na buru-buru membalikan badanya agar tak ketahuan saat Ha Won berjalan melewatinya 


Yoo Na dengan gaya orang kaya menurunkan sedikit kaca mata hitamnya, meminta si pelayan agar memperlihatkan pakaian yang gadis desa itu beli. Si pelayan terlihat binggung. Yoo Na membuka kacamatanya terlihat kesal berpikir kalau si pelayan tak mendengarnya. Si pelayan buru-buru mengambil baju yang dipakai Ha Won. Yoo Na melihat price tag, mulutnya langsung melonggo melihat harganya 5 juta won. Akhirnya Yoo Na berpura-pura menerima telp lalu mengembalikan ponselnya dan berjalan keluar dari toko. 

Ji Woon datang ke tempat Hye Ji, tapi ternyata Hye Ji malah tertidur diatas meja. Dengan penuh perhatian Ji Woon memberikan jaketnya agar Hye Ji tak kedinginan. Mata Ji Woon terus menatap Hye Ji yang tertidur seperti ada rasa kasihan karena terus mengejar Hyun Min.
Flash Back
Ji Woon duduk dengan tertunduk didepan ruanganya, terlihat seperti tertidur. Tiba-tiba seseorang memberikan jaketnya untuk menutupi badanya lalu berjalan keluar dari semak belukar. Ji Woon melihat dari belakang sosok wanita berambut panjang berjalan di semak belukar. 

Perlahan Hye Ji terbangun dan dikagetnya dengan Ji Woon sudah ada didatang, lalu meminta maaf karena yang menghubungi Ji Woon untuk datang tapi malah ketiduran.  Ji Woon tak masalah lalu mengajak Hye Ji untuk pergi. Hye Ji bertanya mau kemana. Ji Woon menjawab makan.
Tapi, ada yang ingin aku bicarakan denganmu Aku pikir kau mengatakan kalau kau yang akan memberikan jawaban padaku bukannya Hyun Min.” Kata Hye Ji
Ji Woon mengajak Hye Ji untuk makan dulu saja. Hye Ji binggung, Ji Woon mengeluh kalau merasa sangat lapar. Hye Ji tersenyum lalu bertanya mau makan apa. Ji Woon memikirkan dan mengaja Hye Ji untuk segera bersia-siap saja untuk pergi.  

Di sebuah restoran
Hye Ji melihat hanya ada mereka berdua seperti restoran yang terlihat malah lalu mengatakan pada Ji Woon kalau sebelumnya pasti sudah merencananya. Ji Woon mengaku akhirnya ketahuan karena berpikir Hye Ji yang akan traktir. Hye Ji pikir harus memilih menu yang termurah  
“Kau bisa pesan makanan yang paling mahal disini. Aku yang akan mentraktirmu” kata Ji Woon
Benarkah? Aku bisa pesan apa saja yang aku suka!” ucap Hye Ji senang,
Ji Woon menyuruh Hye Ji makan agar cepat besar, Hye Jin mengeluh kalau dirinya itu bukan anak-anak, merasa heran dengan Ji Woon selalu bersikap  seolah-olah sebagai kakaknya, tapi dirinya merasa senang punya teman seperti  Ji Woon bukan sebagai kakaknya. Ji Woon terdiam, Hye Ji mengatakan kalau bisa mentraktir Ji Woon juga. 

Pelayan menyapa tamu yang baru datang, Hye Ji melihat Hyun Min yang masuk dengan Ha Won bersamaan. Ha Won dan Hyun Min melihat Hye Ji yang sedang duduk di meja restoran, Ji Woon pun menengok melihat siapa yang datang. Suasana terasa dingin, Hyun Min langsung mengajak Ha Won keluar dari restoran, Ha Won menahanya agar mereka bisa makan bersama, lalu bertanya pada Hye Ji apakah tak masalah kalau mereka bergabung. Hye Ji dengan gugup mengatakan tak masalah.
Keempat duduk bersama, Ha Won melirik Hyun Min terlihat dingin menatap Hye Ji, begitu juga Ji Woon melihat Hye Ji yang menatap Hyun Min. Hye Ji berkomentar Ha Won terlihat seperti orang lain,  dengan berpakaian seperti itu, Ha Won malah merasa sedikit aneh
Apa Hyun Min yang membelikannya? Bukan sembarang orang yang bisa membelinya, Sepertinya pilihan dia tepat” komentar Hye Ji, Ha Won seperti tak percaya bertanya pada Hyun Min
Dia hanya iri karena aku membelikanmu pakaian baru” ucap Hyun Min sinis
Bagaimana rasanya tinggal di Sky House?” tanya Hye Ji, Ha Won binggung menjawabnya.
Tentu saja sangat menyenangkan, Lagipula, dia tinggal disana sebagai tunangannya” kata Hyun Min seperti sengaja membuat Hye Ji sakit hati. Ji Woon melirik sinis pada sepupunya. 

Pelayan mengantar makanana, Hye Ji memberitahu sudah minta pelayan unuk untuk masak kerangnya lebih matang lagi. Ji Woon heran karena Hye Ji itu tidak suka kerangnya dimasak  sangat matang. Hye Ji tahu Hyun Min yang tidak bisa makan kerang jika  tidak dimasak dengan matang.
Kau selalu seperti itu sejak kecil. Apakah sejak kau masih TK? Secara tidak sengaja kau makan kerang mentah, dan akhirnya kau masuk Rumah sakit” kata Hye Ji seperti sengaja memberikan perhatian.
Tidak apa.... Aku hanya tidak perlu memakannya” ucap Hyun Min dingin lalu memilih membakar steak diatas tungku.
Ha Won melihat situasi yang tak enak memilih untuk memulai makan, tanganya tiba-tiba mengenai tungku dan langsung menyenggol gelasnya. Hyun Min memarahi karena Ha Won tak berhati-hati sambil melihat apakah tanganya terluka. Ha Won malah panik melihat baju mahalnya itu terkena jus jeruk. 
Ji Woon dan Hye Ji melonggo melihat adegan didepanya, Hyun Min memberitahu Ha Won kalau sekarang bukan saatnya mengkhawatirkan pakaianya. Ha Won merasa Hyun Min itu tak tahu kalau dirinya ibu bodoh, bahkan Pencernaan terganggu karena Hyun Min  yang harus makan dengan baju yang mahal. Hyun Min mengatakan kalau bisa membelikan baju seperti itu kapan saja. Ha Won menolaknya karena akan mengembalikan semuanya lalu pamit pergi ke toilet. Ji Woon melirik ke arah Hye Ji seperti makin sedih, dengan menahan perasaanya meremas serbet alas makanya. 


Ha Won sibuk dengan membersihkan noda jus jeruk yang menempel di pakaianya. Wajahnya melotot kaget melihat Ji Woon sudah ada didepan pintu toilet bertanya apa yang dilakukanya. Ji Woon menyindir Apa ini membuat Ha Won  senang karena Kang Hyun Min membelikanpakaian mahal Dan mengajakmu makan di restoran mahal.
Kenapa sih kau terus saja memusuhiku?” keluh Ha Won heran
Aku juga bisa melakukan itu padamu” kata Ji Woon berjalan mendekatinya, Ha Won sedikit gugup bertanya  apa sebenarnya yang ingin dikatakan Ji Woon.
Jika ini tujuanmu datang ke Sky House, maka ini agak menyedihkan” ejek Ji Woon
Kau ini benar-benar meremehkanku. Apa Kau tahu, Aku tidak punya tujuan seperti itu” tegas Ha Won
Aku hargai kejujuranmu. Aku memang sudah meremehkanmu, kan?” ucap Ji Woon sinis.
Ya. Tujuan dan harapanku untuk  bekerja disini lebih mulia dari itu! Aku dengar kalian bersaudara tidak pernah  makan bersama-sama! Namun, aku akan membuat kalian  menjadi keluarga seutuhnya!” jelas Ha Won
Jika kau mengatakan kata "keluarga" sekali lagi... Aku akan membuatmu menyesal” ucap Ji Woon dengan mata dinginya.
Ha Won menghela nafas kembali menegaskan Tidak peduli seberapa besar Ji Woon membencinya,  mereka itu bersaudara dan keluarga. Ji Woon langsung mendorong Ha Won sampai ke terdesak di dinding, memberitahu kalau Keberadaan Ha Won itu sudah cukup mengacaukan lalu keluar ruangan. Ha Won terlihat lemas sambil menjerit kesal karena berKerja paruh waktu kali ini seperti di neraka

Ji Woon berjalan dilorong, teringat kembali saat pertemuan dengan Tuan Kang beberapa bulan yang lalu.
Flash Back
Ji Woon mengatakan kalau Selama ini hidup sebagai Han Ji Woon jadi tak bisa menerima kenyataan harus menjadi Kang Ji Woon  dalam semalam. Tuan Kang ebrtanya apakah Ji Woon akan terus hidup sebagai Han Ji Woon yang hanya bekerja dibengkel, lalu menyuruh untuk menjauhi mereka karena Ji Woon itu berbeda dengan pegawai yang ada bengkel.
Jadi kau katakan padaku untuk  membuang semua yang aku miliki? Aku sudah tinggal dengan mereka dan  mengabiskan banyak waktu bersama mereka. Mereka sudah seperti keluarga bagiku,  yang bersama-sama dalam kesulitan! Bagaimana Aku bisa mengabaikan keluargaku?” kata Ji Woon bediri dari tempat duduknya.
“Kau bilang Keluarga? Mereka itu bukan lagi keluarga atau temanmu! Bagi mereka, kau ini hanya seorang pengganggu” tegas Tuan Kang, Ji Woon merasa kakeknya itu benar-benar sudah keterlaluan
Aku tidak bisa menerimamu sebagai keluarga  jika kau terus hidup sebagai Han Ji Woon.” Tegas Tuan Kang, Ji Won tak peduli memilih keluar dari rumah 

Ibu Hyun Min berbicara di luar kamar meminta anaknya untuk mengingat kata-katanya Kau adalah pewaris Haneul Group. Meskipun orang tua itu membawa anak itu kesini,  dan menyebutnya keluarga atau apalahKau tidak boleh terpengaruh, dan lindungi kedudukanmu
Hyun Min yang malah mengatakan kalau  ia tidak punya keluarga jadi merasa yakin kalau semua juga akan segera  memilikinya,menurutnya Ji Woon datang hanya membuat semua orang pusing kaarena kakeknya yang kaya menjemputnya jadi dalam seharipun tidak bisa bertahan lalu masuk kedalam kamar. Ji Woon ternyata mendengar ucapan Hyun Min yang bicara dengan ibunya.
Ji Woon masih berdiri di lorong, seperti merasa kesepian walaupun kaya tap tak memiliki siapapun yang merasakan jadi keluarga. 

Hyun Mi terlihat makan dengan santai, Hye Ji pun merasa memiliki kesempatan untuk bertanya langsung apakah Hyun Min yang membawa Eun Ha Won ke Sky House, meminta agar menjawab pertanyaan yang sebenarnya.
Memang benar. Siapa lagi yang akan  mengundang kekasihnya sendiri ke rumah! Aku rasa dia berbeda dengan gadis-gadis lain Apa kau tidak melihat?  Dia Benar-benar beda!” kata Hyun Min
Sepertinya aku sudah mengganggu kencanmu” ucap Hye Ji dan buru-buru pergi dengan menahan rasa sedihnya. 

Ji Woon melihat Hye Ji  tak ada dimeja bertanya apa yang dikataan Hyun Min. Hyun Min mengaku tidak mengatakan apa-apa, Ji Won melihat Hye Ji pergi sebelum menghabiskan makanannya dan kembali bertanya apa yang sudah dikatakan Hyun Min. Hyun Min balik bertanya apa yang inginkan Ji Woon sebenarnya.
“Bagaimanapun juga , Kau ini sangat ahli  untuk menyakiti Hye Ji.” Kata Ji Woon menyindir
Dan kau sangat ahli untuk mengobati lukanya, Selalu seperti itu sejak kau pertama kali  datang ke Sky House.” Balas Hyun Min
Bagiku kedengarannya kau benar-benar  membencinya” ucap Ji Woon, Hyun Min pikir kenapa dirinya harus peduli. 

Karena kau masih berpikir kalau Hye Ji adalah kekasihmu” kata Ji Woon, Hyun Min menegaskan dirinya tidak pernah seperti itu
Ji Woon menyakinkan apakah memang seperti itu,  Hyun Min mengatakan tidak peduli dengan omong kosongnya, Ji Woon melihat Ha Won yang keluar dari toilet, lalu membahas Ji Woon yang mengatakan  benar-benar tidak menyukainya, Hyun Min berkomentar Ji Woon itu mulai terobsesi dengan sesuatu ketika menyukai sesuatu
“Lalu Kenapa aku harus seperti itu? Dalam hidup dibutuhkan kesenangan” ucap Hyun Min menatap sepupunya. Ji Woon pun memilih pergi. Ha Won datang binggung bertanya apakah semua sudah pergi meninggalkan restoran. 


Hye Ji terlihat shock berjalan melewati zebra cross, Ji Woon berlari mencari perginya Hye Ji sampai akhirnya melihat sebuah truk yang membunyikan klakson tapi Hye Ji seperti tak mendengarnya. Dengan cepat Ji Woon berlari dan menarik Hye Ji kepinggir jalan.
Sadarlah! Apa yang sebenarnya kau lakukan?” teriak Ji Woon marah, Hye Ji sambil menangis balik bertanya apa yang harus dilakukanya sekarang.
Aku mengatakan ini sebagai teman. Tapi, kau lah satu-satunya yang akan terluka nanti. Mengapa sikapmu seperti ini, saat kau  tidak bisa mengatakan apa-apa dihadapannya?” kata Ji Woon
Yang Aku inginkan tidak banyak” kata Hye Ji, Ji Woon bertanya apa yang dinginkan Hye Ji sekarang.
Aku hanya ingin gadis itu pergi dari sisi Hyun Min.” Ucap Hye Ji

Ha Won terus menatap Hyun Min saat keluar dari lift, Hyun Min heran melihat Ha Won yang terus menatapnya, lalu dengan bangganya merasa Ketampanannya tidak akan luntur karena tatapan Ha Won. Ha Won mengatakan bukan itu tapi ingin tahu kenapa tiba-tiba saja Hye Ji pergi, karena Sulit untuk memprediksi kemana perginya  Kang Ji Woon tapi agak aneh kalau Hye Ji juga pergi. Hyun Min menyuruh Ha Won tak perlu ikut campur
Kenapa kau jahat sekali dengan Hye Ji?” kata Ha Won, Hyun Min heran Hye Ji bisa berpikir jahat
Kau menyukainya, kan?” kata Ha Won, Hyun Min langsung menyangkalnya.
Aku merasa kalau kau membawaku ke  pernikahan karena dia, bukan PresDir” ucap Ha Won, Hyun Min menyuruh Ha Won  Berhenti berpikiran seperti itu
Kenapa harus memikirkan soal cinta monyet?” ucap Ha Won heran, Hyun Min mengodanya kalau Ha Won sekarang sudah cemburu padanya. Ha Won menghela nafas panjang lalu memilih untuk pergi saja. 


Hyun Min memberhentikan mobil didepan sebuah rumah, Ha Won binggung karena mereka tidak mengarah pulang lalu bertanya dimana sekarang. Hyun Min memberitahu kalau itu rumahnya. Ha Won binggung, Hyun Mi mengatakan Ha Won tidak akan berhasil dan Lagipula jika misinya gagal  maka Ha Won akan diusir tapi apabla berhasil itu  hanya karena keberuntungan karena Ha Won itu ditakdirkan untuk diusir
Kenapa kau yang menentukan takdirku?” ucap Ha Won kesal
Karena aku akan kencan denganmu dan aku berhak bukan melakukanya ‘kan? Hei, biasanya aku mewujudkan keinginan  mereka saat aku putus dengannya Tapi aku akan mewujudkan keinginanmu sekarang Ayo kita lihat kedalam! ” kata Ha Won dengan pesona playboynya.  

Ha Won akhirnya keluar dari mobil melihat rumah milik Hyun Min. Dengan bangga Hyun Min mengatakan tidak ada laki-laki yang hebat  seperti dirinya, karena sudah beli pakaian, makanan  bahkan rumah jika nanti Ha Won diusir sambil memeluk badan lengan Ha Won.
Aku tidak punya niat untuk kencan denganmu!” ucap Ha Won sambil memelintir tangan Hyun Min dan mendorongnya seperti polisi yang menangkap maling.  
Jika kau melakukan hal ini lagi, maka Aku akan membuatmu merangkak pulang ke rumah! Mengerti!” kata Ha Won mengancam, Hyun Min yang kesakitan akhirnya mengangguk setuju. Ha Won pun kembal masuk ke dalam mobil.
Hei, apa yang sebanarnya kau inginkan? Aissh, Aku bahkan tidak bisa  menyalakan lampu dimnya!” teriak Hyun Min kesal. 

Ha Won akhirnya mencuci bajunya di bathtub sambil mengumpat,  karena sepupu yang satu melakukan apa saja  yang diinginkan sementara yang lainnya  menggunakan kekerasan, menurutnya kenapa mereka tidak berpikir sebelum bertindak.
Ini tidak bisa dilakukan Mulai sekarang aku harus melawan mereka!” kata Ha Won penuh semangat.
Ha Won pergi ke dapur mempersiapkan makanan lalu membuat grup Kang bersaudara,  dengan menuliskan pesan Mari kita makan bersama-sama.  Pergi ke halaman dalam satu jam. Ini terakhir kali aku minta pada kalian. Semua melihat pesan yang dikirimkan Ha Won. Ji Woon memilih keluar dari grup, Ha Won melihat binggung melihat ketiganya keluar dari grup.

Nyonya Baegyo melihat bahan makanan didapur bertanya apakah Ha Won  akan melakukan semuanya sendirian. Ha Won membenarkan dan meminta agar Nyonya Baegyo memberitahu cara bagaimana melakukannya. Nyonya Baegyo tersenyum mengerti. 

Seo Woo terlihat mengantuk memilih keluar dari kamar dan melihat ada kartu diskon yang melayang dan jatuh didepanya, teringat kembali saat Ha Won masuk ke sungai. Hyun Min mengeluh kalau itu sampah, Ha Won mengatakan kalau itu semua barang miliknya. Seo Woo yakin pasti itu milik Ha Won.
Ia melihat ternyata barang-barang Ha Won yang basah digantung agar kering, tak percaya kalau benar-benar tak membuangnya. Matanya melihat lebaran kertas yang robek dan melihat itu tanda ulang tahun. Seo Woo melihat buku agenda yang robek lalu menyambungkanya, lalu terlihat kalau hari ini ulang tahun Ha Won. Senyuman langsung terlihat seperti merencanakan sesuatu. 

Seo Woo mencari sesuatu dalam rak, Yoon Sun sedang lewat bertanya apa yang sedang dilakukanya. Seo Woo mengatakan sedang mencari sesuatu karena merasa pernah melihatnya ada didalam rak. Yoon Sung bertanya apa yang dicarinya, Seo Woo mengatakan kalau sedang mencari  perlengkapan pesta
Kenapa kau membutuhkan itu?” tanya Yoon Sung binggung.
Ternyata, hari ini Eun Ha Won ulang tahun Aku ingin buat pesta untuknya. Apa Kau juga tidak tahu?” tanya Seo Woo, Yoon Sung mengelengkan kepala karena benar-benar tak tahu.
Dia sudah diusir dari rumah dan  tidak ada yang merayakannya, Dia pasti sedih. Aku rasa dia juga tidak menerima ucapan  selamat dari keluarganya” ucap Seo Woo lalu berusaha mencarinya.
Beberapa saat kemudian akhirnya terlihat senang karena bisa menemukanya, dan memberitahu Yoon Sung kalau Eun Ha Won minta mereka untuk menemuinya di halaman sejam lagi jadi meminta agar seketaris kakeknya itu membantunya. Yoon Sung pun setuju. 
Hyun Min sedang duduk di ruang tengah melihat Seo Woo dan Yoon Sung pergi ke halaman belakang. Ji Woon duduk diruangan rahasianya, teringat kembali saat berusaha menghalangi Hye Ji ketika Hyun Min mencoba mencium Ha Won. Lalu perkataan pada Hyun Min kalau masih mengangap Hye Ji sebagai pacarnya, Hyun Min mengatakan tak pernah seperti itu. Ji Woon seperti tak percaya.
Aku tidak peduli dengan omong kosongmu itu” kata Hyun Min seolah-olah tak peduli.
Lalu kata-kata Hye Jin Aku hanya ingin gadis itu pergi  dari sisi Hyun Min. Dan juga sindir Hyun Min yang mengatakan kalau Ji Woo jangan pernah berpikir bisa menjadi pewaris. Ji Woon menegaskan kalau dirinya itu mampu. Hyun Min merasa gurauan Ji Woon sudah kelewata karena Ji Woon bersikap seperti ini  yang tidak tahu posisinya.
Hei, jangan membohongi dirimu sendiri.  Kau ini sampah!” ucap Hyun Min mengejek
Ji Woon memikirkan semua perkaatan dalam kepalanya, lalu berjalan keluar dari ruangan. 


Ha Won berlari masuk ke dalam kamarnya, Hyun Min keluar dari kamarnya, Ji Woon pun menatap dari kejauhan. Hyun Min membuka kulkasn mengambil minuman, Ji Woon tiba-tiba langsung mengambilnya. Hyun Min dengan kesal bertanya apa yang dilakukan sepupunya itu. Ji Woon dengan tatapan dingin mengatakan ingin minum. Hyun Min lalu mengambil minuman lainya, Ji Woon kembali mengambilnya
Apa yang sebenarnya kau lakukan?” kata Hyun Min menahan rasa kesalnya,  Ji Woon menegaskan ingin meminumnya. Hyun Min mengambil botol air mineral, Ji Woon ingin mengambilnya tapi tangan Hyun Min lebih dulu menghalanginya.
“Aoa Kau yakin tidak tahu bagaimana bersikap tulus terhadap apapun?” kata  Ji Woon, Hyun Min menyuruh Ji Woon minggir.
Pergi ke halaman belakang,  Aku akan tunjukkan hal yang menyenangkan padamu. Tapi lupakan saja jika kau tidak ingin” ucap Ji Woon. 

Hyun Min menghela nafas lalu mengingat pesan Ha Won “Mari kita makan bersama-sama.  Pergi ke halaman dalam satu jam. Ini terakhir kalinya aku minta pada kalian. Lalu ucapan Seo Woo ingin mempersiapkan sebuah pesta dengan menceritakan kalau Ha Won diusir dari rumahnya dan  idak ada yang merayakannya dan pasti sedih.

Seo Woo dan Yoon Sung sudah menyiapkan kejutan diatas meja, melihat semua sudah lengkap tersenyum bahagia. Yoon Sung bertanya apakah Se Woo ingin memberitahu Hyun Min dan Ji Woon. Seo Woo mengerti lalu mengeluarkan ponselnya, saat itu melihat Ha Won yang datang dan langsung menyuruh Yoon Sung untuk segera menutup meja dan segera berlari.

Ha Won pun datang menaruh makanan dimeja lainya, lalu melihat meja depanya yang tertutup kain. Tiba-tiba seseorang memeluknya dari belakag. Ha Won tahu itu pasti Hyun Min dan langsung memperingatkan kalau tak boleh menyentuhnya lagi. Tapi ketika menengok ternyata Ji Woon dengan panik bertanya apa yang dilakukanya.
Ji Woon menahan Ha Won untuk tak melepaskan pelukanya, Hyun Min melihat Ha Won yang dipeluk oleh Ji Woon didepan matanya. Ji Woon bertanya kenapa dari semua wanita, Ha Won harus  menjadi milik Kang Hyun Min. Hyun Min tersenyum sinis berjalan mendekat bertanya apa yang sedang dilakukan Ji Woon.
Aku sedang berusaha mencuri tunanganmu” kata Ji Woon, keduanya saling menatap dingin.
Hyun Min tak bisa menahan amarahnya langsung menarik baju Ji Woon, Ha Won melihat keduanya saling menatap penuh amarah merelai keduanya agar berhenti berkelahi. Keduanya masih saja tetap menatap dingin, Ha Won menatap ke arah langit, beberapa kembang api terlihat sangat indah tapi didepanya ada dua orang yang sedang saling menatap penuh dendam.
bersambung ke episode 5 

FACEBOOK : Dyah Deedee  TWITTER @dyahdeedee09 

10 komentar:

  1. kayaknya kang jiwon mau menjauhkan hawon dr kang yumin demi hyeji,,mmba dyah mksh sinopsisnya

    BalasHapus
  2. Chingu ni drama ada previewnyakah?

    BalasHapus
  3. Pasti ntar ji won kena batunya. Niat hati ngejauhin ha won dr hyu min tapi dia sendiri jd suka sma ha won

    BalasHapus
  4. Makasih di tunggu kelanjutan y

    BalasHapus
  5. Jae hyun...😍😍😍 kece bgt
    Gomawo unnie...

    BalasHapus
  6. Ji woon pura2 suka sama ha won demi hye ji tapi ntar ha won bakal tahu kalo ji won cuma pura2 suka sama dia tapiiii ji won nanti bener2 suka sm ha won. Mbak sekali2 bikin komentarnya dong pas abis bikin sinopsisnya di tunggu ya !!!! :D

    BalasHapus
  7. Pernah liat karakter mirip hyeji ini tapi lupa di drama mana.. Awalnya baik, tapi karena terlalu obesesi ke hyunmin jadi jahat.. Udah keliatan lah dari permintaanya itu.. Orang ini berlaga lembut, tapi hatinya taudah.. Hawon sama seowoo aja pliss

    BalasHapus
  8. Hawon itu mungkin cucu presdir juga ... Hahaha kang jiwon kali yg bukan... N aku lebih suka hawon sama hyun min hahaha karakter nya sama2 kocak... Klo jiwon hahahha keren sih tapi jgn dia ah ....

    BalasHapus
  9. mirip atashichi no danshi dorama jepang, ada kemungkinan ha won cucunya presdir. -.-

    BalasHapus