PS; yang udah baca blog / tulisan aku.. Tolong minta follow account IG aku yah dyahdeedee09 & Twitter @dyahdeedee09 jadi biar makin semangat nulisnya. Kamsahamnida.

Selasa, 18 Februari 2020

Sinopsis Crash Landing On You Episode 16 Part 4

PS : All images credit and content copyright : TVN
Buat kalian yang suka membaca tulisan aku meminta dukungan dalam bentuk "Subscribe" You tube karena sedang mencoba mengumpulkan 1,000 Subscribe. 
Tinggal Klik disini, buat yang sudah Subscribe. Terimakasih banyak. Semoga bisa sampe bulan ini 
SATU TAHUN KEMUDIAN
Se Ri berjalan-jalan di Swiss melihat pemandangan kota yang sebelumnya pernah dikunjungi. Tapi ia tak menemukan sosok Jung Hyuk, akhirnya ia kembali ke korea dengan wajah sedih .  Ibunya bertanya apakah Se Ri  tak menemukannya.
“Ini tidaklah mudah. Padahal Para wartawan mengunggah artikel soal Pilihan Seri dan Grup Queens bekerja sama mendidik musikus genius dan mengadakan pertunjukan tahunan di Swiss.” Kata Se Ri
“Aku berusaha menghubunginya dengan mengunggah artikel ini. Tapi, tak ada jaminan dia akan membacanya atau muncul di Swiss.” Keluh SeRi
“Ibu turut sedih melihatmu pulang dan merasa kecewa.” Kata Nyonya Han
“Aku menantikannya, itulah alasan aku bertahan... Ibu... Pria itu selalu bisa menemukanku. Tak peduli aku ada di mana. Dia akan menemukanku lagi kali ini.” Kata Se Ri yakin
“Kau benar. Ibu mendukungmu.” Ucap Nyonya Han. Se Ri pikir ibunya harus pergi sekarang.
“Kukira Ibu mau mengunjungi Se-hyeong.” Ucap Se Ri. Nyonya Han membenarkan kalau  Pengacara mereka juga datang.
“Dia mengajukan perceraian saat dipenjara. Bahkan ibu belum melakukannya. Dia membuat ibu pusing.” Ucap Nyonya Han lalu pamit pergi pada anaknya.
“Edelweiss melambangkan kenangan indah. Aku harus bagaimana, Jung Hyuk?Aku tak bisa menghargaimu sebagai kenangan belaka. Jadi, walau kita tak bertemu tahun ini, kunantikan tahun depan. Jika tak berhasil, kunantikan tahun depan. Sampai kau menemukanku, maka aku akan menunggu dan berdoa..” 


Se Ri akhirnya pergi ke taman di swiss mencari sosok Jung Hyuk lalu melihat seorang pria sedang bermain piano. Se Ri tersenyum bisa menemukan Jung Hyuk, tapi saat mendekat ternyata bukan JungHyuk tapi itu orang lain.
“Itulah keputusan yang kuambil, Hidup kita hanya sekali. Tapi, aku sudah memutuskan untuk menghabiskan hidupku bertemu dengan cinta sejatiku, melepaskannya, dan menunggu untuk bertemu sekali lagi.”
“Itulah keputusanku. Jadi, jika perasaanmu sama, datanglah kepadaku.” 

Se Ri pun akhirnya melakukan paralayang dari bukti salju diswiss, lalu mencoba mendarat tapi tak bisa dengan mulus dan tubuhya ditutupi paralayang.
“Selalu lancar sampai saatnya mendarat. Dalam hidup, akhirnya yang paling penting.” Ucap Se Ri
“Kurasa pendaratanmu lumayan.” Komentar Seseorang. Se Ri mengaku memang berhasil mendarat, tapi talinya kusut.
“Kau jatuh di tempat yang tepat.” Ucap seseorang. Se Ri mengeluh bisa melihat tali yang kusut.
“Tidak, aku salah. Kau tak jatuh... Kau turun...” kata Jung Hyuk. Se Ri terdiam melihat Jung Hyuk yang ada didepanya.
Jung Hyuk mengaku sangat merindukannya, Se Ri pun langsung berlari memeluknya dan dan mengaku sudah menduganya kalau Jung Hyuk pasti bisa menemukannya. Ia masih tak percaya kalau Jung Hyuk datang sejauh ini karena Pasti sulit.
“Ini Pasti berbahaya... Bagaimana bisa? Bagaimana bisa kau kemari? Ucap Se Ri
“Aku salah naik kereta. Dan kereta itu membawaku kemari. Kereta itu membawaku ke tempat yang ingin kukunjungi tiap pagi dan malam. Membawaku ke tujuanku.” Kata Jung Hyuk lalu mencium Se Ri melampiaskan rasa rindunya. 


EPILOG
Nyonya Go menelp seseorang karena tahu wanita itu ahlinya, tapi hanya bisa via telepon alih-alih mengizinkan klien mengunjunginya. Si peramal mengaku  Beberapa tahun lalu, ditangkap petugas kontrol, dan terpaksa dipenjara.
“Ya, ampun... Astaga, pasti berat sekali.” kata Nyonya Go. Peramal pikir  Jangan dibahas lagi.
“Itu sungguh mengerikan, sehingga arwah yang merasukiku pergi.” kata Pramal.
"Pergi"? Bukankah artinya, dia bukan medium lagi?” ucap Tuan Go.  Peramal membenarkan.
“Sebab itu, aku tak bisa menawarkan jasaku sementara. Tapi, baru-baru ini, hantu perawan merasukiku. Sebab itu aku bisa meramal soal kencan, pernikahan, perceraian, dan pernikahan kembali.” kata Peramal.
“Itu kabar baik! Menurutmu, kapan putriku akan menikah?” kata Nyonya Go. Peramal mulai memainkan alatnya agar bisa melihat dan mulai berakting seperti kerasukan.
“Hanya ada seorang pria yang menjadi cinta sejatinya. Tapi, tiga tahun lalu, mereka berpisah. Artinya, tak akan ada pria lain lagi di hidupnya.” Ucap Peramal. Tuan Go tak percaya kalau Peramal itu hebat.  Nyonya Go mengeluh agar adiknya diam saja.
“Tapi, dia akan menjadi sangat sukses. Dia akan sering keluar negeri juga. Dengan kesuksesannya, dia tak akan butuh pria. Meskipun begitu, tetap saja, dia akan kesepian.” Jelas si peramal
“Adakah solusinya?” tanya Nyonya Go. Peramal pikir  Tergantung dari bayarannya.
“Dia bisa menemukan pria dalam setahun, enam bulan, atau bahkan sebulan. Mana yang kalian inginkan?” ucap Peramal. Tuan Go langsung menyuruh sang kakak agar bisa membayarnya. 

Saat itu Dan keluar kamar bertanya apa yang sedang dilakukan keduanya. Nyonya Go mengaku mendengar peramal ini begitu hebat. jadiingin tahu kapan Dan akan menikah. Dan mengeluh kalau ibunya itu selalu menyuruhnya hidup dengan trendi jadi menurutnya kalau mereka bisa hidup seperti itu.
“Zaman sekarang melajang itu trendi.” Kata Dan. Nyonya Go piir benar dan ingin menyela tapi Dan memilih untuk tak mendengarnya.
“Aku sibuk mempersiapkan penampilanku di Rusia bulan depan. Aku mau berlatih.” Kata Dan lalu bergegas pergi. Nyonya Go menganguk mengerti.
“Astaga, aku tahu dia putriku, tapi dia begitu menawan.” Ucap Nyonya Go lalu bicara pada pramal agar membuatkan jimat untuk satu bulan.
“Myeong Eun, biarkan saja. Dia tak mau menikah.” Kata Tuan Go. Nyonya Go pikir Siapa bilang itu untuk anaknya.

“Karena dia begitu bersikeras, maka aku biarkan dia hidup sukses. Aku ingin punya kekasih. Berikan aku jimat terbaik yang kau punya.” Kata Nyonya Go. 


Di rumah Nyonya Ma, semua berkumpul. Nyonya bisa mengucap syukur Nyonay Hyun akan pindah ke Pyongyang, tapi menurutnya mereka  akan merindukannya. Nyonya Na menasehati Jika tak mau direndahkan, maka harus tampak modis.
“Mampirlah di salonku untuk menata rambutmu. Kuberikan Gaya Perpisahan.” Ucap Nyonya Yang. Nyonya Hyun pun mengucapkan Terima kasih.
“Kurasa peramal itu lumayan juga. Jika begitu, mereka akan pergi jauh. Syukurlah mereka akan menjalani hidup yang lebih baik. 30 tahun terakhir, suaminya bekerja dalam gelap, sembari menguping orang lain. Kini akhirnya, dia bisa bekerja di bawah matahari..” Ucap Nyonya Ma
 “Benar. Ini berkat Jung Hyuk.”kata Nyonya Hyun. Nyonya Ma tahu kalau Tuan Jung dapat pekerjaan di Studio Film Seni 4.25?
“Dia melakukan apa di sana?” tanya Nyonya Na. Di sebuah padang rumput ilalang, Tuan Jung merekam suara yang ada disana, seperti seorang ASMR yang sangat bisa mendengar semua walaupun kecil. 

Di pasar
Bibi penjual mengaku  tak jual Produk dari Selatan. Tentara Pyo merasa tak yakin dengan hal itu karena mendengar kalau membelinya disana. Bibi merasa itu Tidak mungkin. Tentara Pyo mengaku butuh Sampo, kondisioner, dan sabun.
“Aku tak bisa mandi tanpa ketiganya.” Kata Tentara Pyo. Si bibi tak percaya karena mereka pasti bisa mandi tanpa sabun.
“Pokoknya, kami tak jual di sini.” Tegas si bibi. Ju Meok memberitahu kalau mereka bukan petugas kontrol.
“Dia memang terlihat begini, tapi dia kapten kami.” Kata Eun Dong. Akhirnya si bibi memperlihatkan barang dibawahnya.
“Ini yang populer akhir-akhir ini... Ini sampo baru. Lalu Ini dari Pilihan Seri.” Kata Si bibi memberikan salah satu shampo.
Mereka tak percaya kalau produk Se Ri memang Sepopuler itu. Tentara Pyo yakin Wanita itu pasti menghasilkan banyak uang. Mereka pun langsung mengaku merindukan Se Ri juga.
“Aku ingin tahu apakah Kapten Ri sudah berangkat.” Kata Tentara Park.
“Saat kami bicara pekan lalu, dia akan berangkat akhir pekan ini. Dia pasti sudah pergi.” kata Ju Meok.
“Aku yakin Se-ri juga di sana.” Kata Tentara Pyo ikut bahagia. 


Di ruangan
Sek Hong memberitahu  Seperti yang dilihat, para konsumen menyukai pengiriman mereka.  Se Ri pun memujinya lalu menyuruh mereka pulag saja. Lalu mengingatkan kalau akan cuti dua pekan mulai besok.
“Jika ada sesuatu yang penting, kalian rundingkan, dan jalankan bersama. Ponselku akan kumatikan. Aku tak mau kalian menghubungiku.” Ucap Se R
“Bu Yoon mau ke Swiss lagi? Apakah kau menyembunyikan harta karun di sana? Kau bukan Heidi, kenapa terus ke sana?” ucap Sek Hong heran.  Se Ri hanya tersenyum lalu pamit pergi.
“ Pasti pria, 'kan?” kata Pegawainya. Sek Hong pikir  Kali ini cukup lama dan Pasti orang asing.
“Hubungan jarak jauh, ya?” ucap Pegawainya. Sek Hong merasa mereka mungkin harus tulis artikel berita berbahasa Inggris.

Se Ri pun sampai di swiss mengemudikan mobilnya lalu sampai disebuah gedung. Seorang pria datang menyapanya meminta maaf karena datang terlambat. Se Ri pun merasa tak masalah. Si pria ingin tahu penerbangannya. Se Ri mengaku Lancar.
“Terima kasih telah datang dan atas sumbanganmu tiap tahun.” Kata Si pria.
“Ada banyak murid luar biasa tahun ini. Ini semua berkat kau dan perusahaanmu yang memberi beasiswa secara berkala untuk mereka. Banyak seniman berbakat ikut serta di konser ini. Ada peserta dari Korea Utara yang datang tahun ini juga.” Ucap si pria. 
“Benar. Baguslah.”kata Se Ri. Si Pria ingin tahu apakah  Se Ri akan tinggal selama dua pekan juga kali ini.
“Ya. Begini... Bagiku, ini akan jadi dua pekan terbaik tahun ini.” Ucap Se Ri lalu dengan senyuman bahagia. 

Akhirnya acara di mulai, Se Ri sudah duduk menikmati permainan murid dipanggung. Seorang pria datang dengan langkah pastinya, lalu duduk. Se Ri melihat Jung Hyuk yang datang langsun memberitahu kalau baru mulai. Jung Hyuk mengaku tahu tanpa berpandangan.
Akhirnya keduanya pun saling bergandengan tangan dibawah meja, tanpa ada orang yang melihatnya. Di sebuah rumah terlihat foto Se Ri diatas  jembatan ditaruh dalam figura. Saat itu Se Ri keluar rumah membawa bunga dan Jung Hyuk dengan senyuman manis membawa bunga.
Se Ri pun menaruh dua bunga dalam pot dengan senyuman bahagia, Keduanya pun saling berpelukan dan berciuman seperti ingin melepaskan rasa rindu yang sangat mendalam setelah 1 tahun tak bertemu.
THE END

Cek My Wattpad... Stalking 

      
Cek My You Tube Channel "ReviewDrama Korea"

PS; yang udah baca blog / tulisan aku.. Tolong minta follow account IG aku yah dyahdeedee09  & Twitter @dyahdeedee09  jadi biar makin semangat nulisnya. Kamsahamnida.

FACEBOOK : Dyah Deedee  TWITTER @dyahdeedee09 

1 komentar: