Chuk Hee berdiri dari bangkunya kaget melihat Min Kyu sudah ada didepan pintu, Jung Woo memberikan hormatnya. Chuk Hee memohon supaya Jung Woo meninggalkan mereka berdua sebentar. Min Kyu kembali mengakui kalau memiliki visi yang kuat tapi pendengaran yang lemah.
“Aku pikir aku hanya mendengar So Jung Woo mengatakan dia adalah pacarmu. Ini tidak benar, kan? Aku salah dengar, kan?” ucap Min Kyu berharap
“Tidak. Yang kau dengar itu benar. Sebenarnya, aku meneleponmu kemarin untuk memberitahumu. Aku...pacaran dengan So Jung Woo.” akui Chuk Hee
Min Kyu terlihat lemas, Chuk Hee berusaha menahannya. Min Kyu berpura-pura dirinya baik-baik saja. Chuk Hee meminta maaf karena sebenarnya hari ini hari bahagianya, Min Kyu mengakui dirinya binggung apa yang harus dilakukan karena belum pernah merasakan yang seperti sekarang. Chuk Hee memberikan segelas air dan langsung diminum habis oleh Min Kyu.
“Kau harus membersihkan kepalamu dulu. Aku akan pergi setelah aku menenangkan diri. Jika kau di sebelahku...Aku akan lebih banyak marah, jadi pergilah sekarang.”kata Min Kyu dengan nafas terengah-engah.
Chuk Hee melangkah pergi, Min Kyu kembali memanggilnya.
“Tapi... kau sebaiknya tahu sebelum kau pergi. Pidato penerimaanku..... Maksudku setiap kata yang ku ucapkan” kata Min Kyu dengan mata berkaca-kaca, Chuk Hee mengangguk sudah tahu kalau semua itu untuknya.
Chuk Hee keluar dari ruangan melihat Jung Woo berjalan tertunduk, dengan senyumannya meminta maaf karena Jung Woo sudah lama menunggu. Jung Woo mengeleng karena merasa tak merasa menunggu.
“Apa kau tidak akan bertanya?” ucap Chuk Hee melihat Jung Woo tanpa bertanya apa yang dibicarakan dengan Min Kyu di dalam.
“Tentang apa?” kata Jung Woo merasa tak membahas apa yang dibicarakan Chuk Hee karena percaya dengan pacarnya.
Chuk Hee tersenyum, Jung Woo sedih merapatkan jas yang dipakai Chuk Hee dengan memeluknya berjalan mengajaknya pergi. Chuk Hee binggung kemana Jung Woo akan mengajaknya pergi.
Jung Woo datang ke meja receptionist meminta kamar, Chuk Hee menutup mulutnya kaget karena Jung Woo mengajaknya ke kamar. Jung Woo menyuruh Chuk Hee membersihkan dikamar dan dirinya akan menunggu diluar.
Sampai di depan kamar, Jung Woo memberikan kaos yang diberikan pihak hotel dalam rangka ulang tahun. Chuk Hee pikir Jung Woo bisa menunggu di dalam, Jung Woo terlihat agak ragu tapi menurutnya lebih baik menunggu dilobby saja. Seorang room service tak sengaja menyenggol pintu yang akhirnya membuat Jung Woo terdoron masuk.
Chuk Hee dan Jung Woo gugup karena ada dalam satu kamar, suara air terdengar dari kamar mandi. Jung Woo tegang duduk di luar karena pertama kalinya ada satu kamar dengan Chuk Hee, bahkan pacarnya itu sedang mandi. Untuk menghilangkan rasa gugupnya, ia membaca keras-keras brosur hotel yang ada di atas meja.
Chuk Hee sudah selesai mencuci rambutnya, menganti pakain dengan kaos hotel dan merasa harus tahu pikiran Jung Woo ketika mereka sedang ada didalam hotel dan mencoba menutupi wajah polosnya dengan mendobel jubah mandinya dengan memoles sedikit wajahnya.
Saat keluar ia berjalan mundur meminta Jung Woo tak melihatnya, lalu ia merasa ada yang menyentuhnya dari bawah, dengan malu-malu ia tak ingin Jung Woo mendekat. Tapi saat menengok tak ada Jung Woo disana hanya ada papan brosur yang jatuh.
Jung Woo melihat Chuk Hee yang sudah selesai mandi dilobby dengan make upnya. Chuk Hee cemberut karena berpikir Jung Woo ada dikamar menunggunya tapi ternyata ada di lobby. Jung Woo tersenyum lalu mengajak Chuk Hee pulang tanpa mengandengnya.
Chuk Hee menyuruh Jung Woo pulang saja lebih dulu dan tak lupa mengucapkan terimakasih. Jung Woo pikir Chuk Hee sangat lelah jadi harus pulang lebih dulu dan beristirahat. Chuk Hee yang kesal menyuruh Jung Woo saja yang pulang dan istirahat.
Jung Woo menarik Chuk Hee langsung memeluknya dengan erat, mengakui dirinya sudah tak bisa menahan lagi lalu menarik tangan Chuk Hee untuk memeluk pinggangnya. Keduanya masih saling berpelukan dengan tatapan orang yang sedang saling jatuh cinta, Jung Woo memberikan kecupan dikening Chuk Hee.
“Kau begitu cantik. Kenapa aku harus membencimu?” ucap Jung Woo
“Kau begitu tampan. Kenapa aku tidak melihatmu? Aku berjanji untuk menjadi orang yang baik. Sepertimu.”balas Chuk Hee
“Aku berjanji untuk menjadi seorang pria keren. Sepertimu.” janji Jung Woo
Keduanya tersenyum, lalu mendekatkan dahi mereka dan saling mengusap bersama dan tetap berpelukan erat di trotoar.
Mi Ree beradu akting dengan selingkuhannya, Joo Yoo Sang yang menceritakan sepasang kekasih yang akhirnya kembali lagi terlihat ada tas yang sama saat diberikan hadiah pada Chuk Hee dilayar TV.
Seorang wanita berdiri melihat dengan jelas tas yang dipakai oleh Mi Ree itu adalah tas yang sama da di pundaknya sekarang, Dengan membuka kacamatanya ia menelp Chuk Hee dengan senyuman penuh arti.
Chuk Hee menemui wanita yang tak dikenalnya disebuah cafe. Wanita itu memperkenalkan dirinya bernama Chae Yoo Ran dan membutuhkan bantun untuk perceriannya. Chuk Hee pikir Yoo Ran bisa memberikan tandatangan kontrak dengan perusahaan dan tak ada yang gratis
“Aku tidak tahu bagaimana kau menemukanku, tetapi lisensiku ditangguhkan Oleh karena itu, aku tidak bisa mengambil sebuah kasus. Perusahaan kami tidak menerima klien tanpa menandatangani kontrak lebih dulu.” jelas Chuk Hee lalu ingin meninggalkan cafe.
Chuk Hee melihat tas yang ada dibangku sebeleh Yoo Ran, tas yang sama dengan Mi Ree dan teringat kalau hanya ada 3 dan salah satunya miliknya yang sudah ia buang di ruang make up 3 tahun lalu, tapi kenapa bisa ada di tangan Yoo Ran sekarang.
“Siapa kau?” tanya Chuk Hee penasaran
“Apa aku tertarik padamu sekarang?” ucap Yoo Ran bernada anggkuh
“Hubungan apa yang kau miliki dengan Han Mi Ree? Kenapa kau memiliki tas itu?” tanya Chuk Hee
“Tiga tahun yang lalu.. Kau meninggalkan tas ini di ruang tunggu Han Mi Ree. Aku orang yang dapat membantumu membayar kembali hutangmu kepada masyarakat. Aku akan mengungkapkan siapa aku setelah kau memutuskan untuk menangani perceraianku. Aku akan menghubungimu lagi. Bersiaplah untuk memberikan jawaban saat itu.”kata Yoo Ran lalu pergi lebih dulu, Chuk Hee penasaran apa hubungan Yoo Ran dengan Mi Ri.
Chuk Hee datang ke tempat Min Kyu untuk mengembalikan gaun, Min Kyu menyuruh membuangnya saja, Chuk Hee melonggo karena Min Kyu bisa mendapatkan uang karena pakaian itu belum dipakai.
Min Kyu menegaskan hal yang paling tak suka adalah meminta pengembalian uang. Chuk Hee meminta Min Kyu memberikan kartu kreditnya saja biar nanti ia yang mengurusnya, lalu memberikan sebuah amplop
“Aku tidak merasa nyaman hidup di tempatmu secara gratis dan telah melakukan riset, dan sebagian penyewa membayar sekitar sebanyak itu.” jelas Chuk Hee
“Bila kau setuju untuk bekerja sebagai manajer kantorku. Rumah itu gratis tergantung kondisi kontrak kita. Aku akan setuju untuk apa pun yang kau inginkan, Uang ini tidak berarti apa-apa untukku. Ambilah.”kata Min Kyu mengembalikan uang yang diberikan Chuk Hee.
Chuk Hee meminta Min Kyu mengambilnya saja, Min Kyu memohon supaya Chuk Hee tak melakukan ini padanya. Tapi Chuk Hee tetap meminta Min Kyu mengambilnya, Min Kyu kembali merasakan dadanya kembali Sakit.
Jung Woo datang ke rumah Nona Jo yang sudah menangis, ia memberitahu suaminya sudah terang-terangan membawa wanita ke dalam rumah. Terlihat Tuan Gan sedang bermain golf dengan seorang wanita cantik. Tuan Gan melihat istrinya itu sudah menemukan pengacara.
“Apa yang kau lakukan sekarang? Anakmu di sini!” kata Jung Woo memperingati
“Apa kau tidak tahu hukum sudah berubah? Hukum perzinahan sudah dihapuskan Aku mencoba untuk menghabiskan waktu dengan seorang wanita di rumahku sendiri.” ucap Tuan Gan
“Mari kita keluarkan wanita itu lebih dulu.” kata Chuk Hee yang melihat Nona Joo hanya bisa menangis karena melihat kelakukan suaminya.
Chuk Hee mencoba menelp kantor polisi tapi Tuan Gan mengambil ponselnya dengan melaporkan Sepasang orang asing berada di dalam rumahnya dan ingin mengusirnya. Jung Woo berusaha menjauhkan anak Nona Jo supaya tak melihat tingkah ayahnya.
“Ini masih rumahku.Pemerintah sudah mengakui itu. Pemerintah! Aku bisa berselingkuh sebanyak yang aku inginkan.” teriak Tuan Gan
“Hanya karena hukum perzinahan sudah menghilang bukan berarti kewajiban untuk menghormati pasanganmu juga sudah menghilang!” teriak Jung Woo
“Lalu cobalah untuk menangkapku dengan hukum!Kau tidak bisa, kau bisa? Kau tidak dapat melakukannya. Aku merasa begitu menyesalketika aku masih di penjara, 30 wanita bukan angka yang begitu besar. Aku sedang berpikir untuk mengubah jumlah yang ke 100.” tegas Tuan Gan merasa tak kapok
Tuan Gan lalu melihat Chuk Hee yang cantik dan berusaha meraba pipinya. Jung Woo tak bisa menahan amarahnya dengan menarik tangan Tuan Gan untuk tak memegang pacarnya. Tuan Gan melepaskan tangan Jung Woo dan langsung menyuruh istrinya masak sup kimchi. Nona Jo hanya bisa menangis melihat kelakuan suaminya.
Di depan rumah, Chuk Hee tak habis pikir dengan wanita selingkuhan yang ada didalam. Jung Woo bertanya kapan suaminya itu datang.
“Dia tinggal dengan ibu nya sepanjang waktu. setelah aku pulang bekerja, dia sudah ada dalam dan duduk di sofa.”cerita Nona Jo
“Pengacaranya mungkin melatih dia tetap dekat dengan anak-anaknya. Yang terbaik untukmu adalah tetap dekat dengan anak-anakmu jika kau ingin hak asuh.”jelas Chuk Hee
“Bukankah secara alami aku memiliki hak asuh anak-anakku? Tidak ada orang lain yang membesarkan anak-anakmu saat suamimu berada di penjara. Jadi secara alami, hak asuh anak jatuh padamu.” jelas
“Tapi sekarang Tuan Gan Dong Jae sudah dibebaskan Kalian berdua sama-sama berhak. Secara hukum, ayah juga memiliki hak untuk membesarkan anak-anaknya sendiri.” jelas Jung Woo
Nyonya Jo tak bisa menahan kesal karena harus hidup selama dua sampai tiga mingg untuk mendapatkan surat penahanan suaminya supaya tak mendekati anakny, sampai menyalahan sistem hukum negara korea yang memaafkan suami yang berselingkuh. Jung Woo meminta Nyonya Jo mempecayainya untuk mengurus gugatan dan menyarankan melepaskan stress dengan bergosip atau pergi ke sauna dengan teman-temanmu.
Saat pulang bersama Chuk Hee protes pada Jung Woo yang menarik tangan Tuan Gan saat menyentuh pipinya padahal kalau saja dibiarkan maka mereka bisa menuntut dengan menuduhnya pelecehan seksual.
“Jangan pernah mengatakan itu di depanku lagi. Karena aku benar-benar akan mengalahkan dia sampai mati. Aku bersumpah! Apa tidak ada cara lain mengunci bajingan itu lagi?” teriak Jung Woo kesal. Chuk Hee berjalan mengikuti Jung Woo yang berjalan lebih dulu.
“Semua orang, suamiku...Pria yang sudah berselingkuh dengan 30 wanita! Dia tidak lain adalah casanova Korea, Gan Dong Jae! Bos tidak bermoral! Model tidak bermoral! Tempat ini bukan sebuah agen model, tetapi situs perselingkuhan! Bos tidak bermoral! Model tidak bermoral!” teriak Nyonya Jo melampiaskan stressnya dengan berdiri di depan gedung suaminya.
Tuan Gan yang melihat tingkah istrinya langsung menariknya pergi. Jung Woo dan Chuk Hee panik masuk ke dalam kantor polisi melihat Nyonya Jo sudah menangis dibangku dengan wajah tertelungkup.
“Bajingan itu menggugatku untuk pencemaran nama baik.” cerita Nyonya Jo
“Kau tidak mungkin bisa...Kau pergi ke perusahaannya membawa ini?” ucap Jung Woo melihat selebaran yang dibawa Nyonya Jo
“Kau mengatakan kepadaku untuk menemukan cara untuk melepaskan stresku.” jelas Nyonya Jo
Jung Woo menjelaskan kalau menyaranakn untuk pergi bersantai seperti pergi ke sauna. Tuan Gan merasa istrinya itu yang sudah memasukannya ke penjara untuk perzinahan jadi sekarang akan membalasnya. Nyonya Jo merasa suaminya itu sudah berkencan dengan semua model-model. Tuan Gan yakin istrinya itu tak memiliki bukti.
“Jika kau membuat tuduhan tanpa bukti apapun... Kau bisa masuk penjara.” bisik Jung Woo, Nyonya Jo tak terima karena memang benar suaminya itu adalah orang yang melakukan kejahatan.
“Tolong tarik gugatannya, Tuan Gan Dong Jae.” perintah Chuk Hee
“Kenapa? Itu tidak masalah untukmu mengirimku ke penjara tetapi itu tidak baik untukmu pergi? Lalu pergi berlutut dan memohon. Aku akan mempertimbangkan kembali jika kau melakukannya.” kata Tuan Gan
Jung Woo sempat marah dengan permintaan tuan Gan, Nyonya Jo hanya bisa menangis. Tuan Gan meninggalkan kantor polisi merasa sudah menang.
Chuk Hee dan Jung Woo berusaha mencari bukti dengan ke tempat agency model milik Tuan Gan, terlihat model-model dengan kaki jenjang sedang berlatih. Jung Woo meminta Chuk Hee mendapatkan informasi dari model dan ia akan ke kantor melihat petisi.
Sebuah papan pengumuman memberitahu tentan “Audisi terbuka untuk Seoul Collection.” beberapa model membahas siapa yang akan datang. Salah satunya sudah mendengar Direktur Gan merekomendasikan Oh So Nyu.
Lalu mereka juga mendengar So Nyu yang dipilih untuk operasi kosmetik komersial Tiana, semua heran kenapa harus So Nyu terus yang dipilih. Chuk Hee berusaha mendekat tapi semua kabur dan tangannya berhasil menahan salah satu model.
“Halo, aku datang dari firma hukum.Aku ingin menanyakan beberapa pertanyaan dalam hal Direktur Gan Dong Jae. Aku hanya perlu sebentar waktumu. Tolong, ini sangat penting.” kata Chu Hee memohon, akhirnya si model meminta Chuk Hee cepat berbicara karena dirinya akan latihan.
“Pernahkah kau mendengar orang yang berbicara tentang Direktur Gan berkencan dengan model dari agensi ini?” tanya Chuk Hee, model itu mengatakan tidak pernah
“Lalu bagaimana dengan rumor pelecehan seksual?” tanya Chuk Hee, Model menjawab tidak ada seperti dan langsung buru-buru pergi.
Jung Woo juga mencoba mencari tahu dari pegawai yang berkerja tentang laporan atau tuduhan hubungan tidak senonoh di tempat kerja. Si pegawai mengatakan tidak ada, Jung Woo menanyakan tentang laporan pelecehan seksual. Si pegawai menyuruh Jung Woo pergi saja dan jangan mengangguknya.
Keduanya berjalan bersama, Jung Woo masih tak yakin tidak ada satu atau dua model yang mendapatkan pelecehan dari Tuan Gan. Chuk Hee pikir model-model itu mencoba menjaga mulut karena Tuan Gan memiliki pengaruh pada saat pengambia keputusan atas casting.
“Penurunan hukuman akan menjadi sulit jika kita tidak bisa mendapatkan sebuah pernyataan. Aku berharap ada jalan keluarnya”ucap Jung Woo
Chuk Hee kembali kerumah, teringat dengan brosur yang dibawa pulang melihat gambar dan nama Oh So Nyu yang ada disana. Lalu teringat dengan percakapan para model yang mengeuh karena So Nyu selau direkomendasikan Tuan Gan. Lalu teringat saat dirumah, wajahnya itu sama dengan So Nyu yang ada didalam gambar.
Jung Woo yang baru pulang kerumah tertahan di lampu merah, matanya melirik ke halte bus ada foto yang sama dengan wanita yang dilihat dirumah Tuan Gan, dan menyimpulkan pacaranya yang sekarang itu seorang model dan langsung memutar balik mobilnya.
Sebelumnya ia menerima telp dari Tuan Gan yang mengetahui kalau Jung Woo itu adalah pacar Chuk Hee, Jung Woo berteriak dan langsung mengemudikan mobilnya dengan cepat.
Chuk Hee sudah ada bersama Tuan Gan diruanganya, dengan berjalan mundur menghindari Tuan Gan yang berjalan mendekat.
Chuk Hee sudah ada bersama Tuan Gan diruanganya, dengan berjalan mundur menghindari Tuan Gan yang berjalan mendekat.
Ketika sudah ada di depan dinding, Tuan Gan mulai meraba bagian tangan lalu ke wajah. Chuk Hee mulai ketakutan. Jung Woo melangkah cepat ke dalam gedung dan masuk ke dalam ruangan, matanya melotot sambil memanggil Chuk Hee.
bersambung ke episode 10
FACEBOOK : Dyah Deedee TWITTER @dyahdeedee09
INSTRAGRAM dyahdeedee09 FANPAGE Korean drama addicted
Tidak ada komentar:
Posting Komentar